Lihat ke Halaman Asli

MRP

Lawyer & Social Worker

TITIK

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara harfiah titik adalah tanda baca. Titik haruslah diletakkan pada tempat yang tepat. Sembarangan membubuhkan titik akan membuat rancu makna yang pada gilirannya tidak tersampaikan pesan yang ingin diutarakan.

Titik, aku ingin mencapai titik pada paragraf awalku. Terlalu banyak koma tak nyaman dibaca serta menjemukan. Aku mencari kalimat penyambung yang elok untuk kuletakkan titik dipenghujungnya. Aku jadikan sebagai objek cerita pada paragraf-paragraf berikutnya. Aku harap ceritaku indah sampai aku tak lagi mampu menulis dan tanpa tau apakah ada titik disana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline