Lihat ke Halaman Asli

*Bianglala*

Diperbarui: 19 Februari 2023   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Riuh angin meraja di semesta ini
Awan dan alam saling menyentuh
Bumantara mulai nampak gelap
Sepasang sepatu di ujung kursi itu
Harap tangisan semesta tak turun

Dia menunggu bianglala
Tapi dia tak suka dengan air
Adakah lukisan semesta
Tanpa badai dan dingin
Jikalau ada dia akan gembira

Sepasang sepatu datang lagi
Tangisan semesta adalah inginnya
Dia suka dengan rinnai
Suara suara penuh nada elok untuk nya
Dia tak suka dengan bianglala
Hitam adalah warna favoritnya

Tangerang, 19/02/2023
Monika Rodwita Situmeang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline