Tanggal 19 Agustus 2020 yang lalu saya mendapat WA dari adik saya no 2 bahwa terjadi gempa besar di Bengkulu dengan kekuatan 6,9 SR. Dia tinggal di Bengkulu sendirian, karena suaminya telah meninggal 27 Desember, 2019 dan ke 2 anaknya tinggal di Malang dan 1 di Sorong.
Dua anaknya telah berkeluarga dan yang bungsu masih kuliah. Nah tanggal 7 Sept, 2020 anaknya yang di Sorong juga mengabarkan bahwa merasa ada gempa, padahal gempa itu mengguncang wilayah sekitar Maluku Tengah.
Menyusul Bengkulu diguyur hujan dan badai yang merusakkan banyak Rumah, di hari-hari akhir pecan santu 7 Minggu 29-30 November.tanggal 29 November, Gunung Lewotolok di Lembata meletus. Berlanjut 1 Desember pkl 01.20 dini hari semeru mengeluarkan Lahar panas.
Nah kabar demikian ini sering kita dengar dan mungkin terjadi pada keluarga kita. Jika saya mendapat khabar seperti itu, paling saya hanya bisa menasihati, "Hati-hati, cari tempat yang aman, banyak berdoa , mohon perlindungan Tuhan ". Sayapun dan anggota keluarga lainnya selalu terdorong untuk berdoa memohon keselamatan dan dijauhkan dari bencana.
Sebagai orang beriman kami hanya pasrah pada Tuhan. Dialah penguasa langit dan bumi, Jika Dia berkenan menyelamatkan hamba-Nya maka bencana sedasyat apapun, pasti selamat. Hal ini terjadi dengan adik saya yang di Bengkulu, sewaktu disana dilanda Gempa.
Rumah tetangga bersebelahan hancur, tapi Rumah dia utuh tak ada yang retak sedikitpun. Dia melihat tanah bergerak seperti gelombang dan di suatu tempat membelah, menelan rumah seisinya. Sungguh mengerikan.Jika bencana tiba-tba terjadi manusia dibuat tak berdaya lagi.
Hal inilah yang membuat kami bersandar dan pasrah pada kekuasaan Tuhan. Dengan sering terjadinya bencana yang tiba-tiba, entah itu Gempa Bumi, Gunung meletus, banjir , tanah longsor, Tsunami. Membuat kami waspada , siap siaga dalam arti, surat-surat penting dan barang berharga dijadikan 1koper yang mudah dibawa.
Kita tinggal di Indonesia yang alamnya subur, sangat indah, dengan aneka pesona budaya, variasi makanan yang tiada duanya di dunia. Flora Faunanya yang memukau. Banyak tempat/objek wisata yang sangat indah. Namun disisi lain kita juga siap menerima keberadaan Tanah Tumpah Darah kita Indonesia yang rawan bencana. Mengapa ?
Mari kita tilik lokasi Indonesia. Merupakan bagian dari jalur The Pasific Ring of Fire (Cincin Api Pasifik), yang merupakan jalur rangkaian gunung api aktif di dunia.
Indonesia juga merupakan daerah pertemuan tiga lempeng tektonik besar, yaitu Lempeng Indo-Australia, Eurasia dan Lempeng Pasific. Lempeng Indo-Australia bertabrakan dengan Lempeng Eurasia di lepas pantai Sumatra, Jawa dan Nusa Tenggara, sedangkan dengan Lempeng Pasific berada di utara Papua dan Maluku Utara.
Cincin Api Pasifik ini membentang di antara subduksi maupun pemisahan Lempeng Pasifik dengan Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia, Lempeng Amerika Utara dan Lempeng Nazca yang bertabrakan dengan lempeng Amerika Selatan.