Monika Cecilia Pardosi || Dr. Dra. Gustianingsih, M.Hum
Pandemi Covid-19 yang mewabah hampir di seluruh negara memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan zaman, salah satunya pertumbuhan dalam dunia ekonomi. Selain dalam dunia ekonomi, wabah ini juga berpengaruh besar dalam dunia pendidikan dan penggunaan teknologi. Pandemi yang mengharuskan masyarakat untuk bekerja dari rumah (Work From Home) serta menjaga jarak antar individu satu dengan individu yang lain, menjadikan tidak sedikit dari para pembisnis mengalami gulung tikar akibat semakin menurunnya omset penjualan setiap harinya. Imbas dari pandemi ini juga pada bidang industri yang banyak memberhentikan para pekerjanya guna untuk mengurangi kegiatan usahanya.
Pada masa pandemi Covid-19 ini salah satu peluang bisnis yang lancar dan banyak digandrungi oleh para pengusaha ataupun pembisnis adalah bisnis online. Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat pola bisnis yang dulunya harus bertemu langsung antara produsen dan konsumen di suatu tempat (pasar) namun kini sudah tidak perlu lagi. Antara produsen dan konsumen sudah bisa melakukan transaksi dari tempat yang berbeda atau bahkan tempat yang sangat jauh. Bisnis online ini juga sangat berjalan dengan baik guna adanya dukungan dari jasa pengiriman barang yang terus berkembang.
Berkembangnya teknologi semakin mempermudah konsumen dan menjadi peluang bisnis yang sangat menguntungkan bagi para produsen. Bisnis online sangat berpengaruh positif bagi banyak orang. Segala kebutuhan dapat terpenuhi dengan hanya menggunakan handphone atau alat elektronik lainnya dan jaringan internet yang ada.
Pada zaman ini sudah banyak aplikasi penjualan online yang beredar pada perkembangan teknologi, seperti Shopee, Lazada, Toko Pedia, Blibli.com, Buka Lapak, OLX dan lain sebagainya. Pada media sosial Tiktok juga banyak para produsen yang mempromosikan barang jualannya kepada konsumen dengan cara live streaming. Pada media sosial Instagram juga tidak jarang para produsen mempromosikan barang jualannya, dengan cara membuat satu akun khusus untuk tempatnya mempromosikan barang-barang tersebut. Pada aplikasi Shopee dan lazada yang setiap bulannya menyajikan iklan yang menarik di televisi, dan acara-acara yang tentunya dapat menarik simpati para konsumennya, seperti 1.1, 2.2, 3.3 dan seterusnya, serta voucher gratis ongkos kirim (ongkir) dengan minimal pembelanjaan.
Selain aplikasi di atas, ada juga beberapa aplikasi online untuk berbisnis, seperti gofood, shopee food, grab food dan lain sebagainya. Dengan menggunakan aplikasi tersebut memudahkan konsumen untuk memesan makanan tanpa harus berpergian ke tempat dengan cara memesan makanan melalui aplikasi tersebut dengan menggunakan handphone.
Dalam bidang kesehatan, di mana terdapat aplikasi yang bernama hallodoc. Aplikasi tersebut telah menyediakan fasilitas bagi masyarakat untuk memesan obat ke apotek terdekat dan juga tersedia layanan konsultasi online dengan dokter dan menerima resep dari dokter langsung.
Adapun manfaat yang didapatkan oleh pelaku bisnis ataupun produsen dan konsumen dalam menjalankan bisnisnya menggunakan aplikasi online antara lain:
1. Transaksi dapat dilakukan di mana dan kapan saja
Transaksi antar produsen dapat lebih mudah terjadi jika kita menggunakan aplikasi online saat berbelanja, kita bisa membayar melalui rekening, Indomaret, Dana, atau bisa langsung memberikannya kepada kurir yang mengantarkan pesanan kita.
2. Mempercepat mengambil tindakan