BBC Indonesia tidak memiliki media cetak, melainkan hanya berbasis online. Sayangnya pada zaman millennial seperti ini, media berita online sangatlah banyak. Tentu hal ini membingungkan masyarakat untuk mengetahui mana media online yang tepat bagi sumber informasi mereka. Berikut ini empat faktor yang menjadi pertimbangan kelayakan BBC Indonesia:
1. Pemahaman audiens
Menyadari adanya perbedaan secara geografis antara media cetak dan digital, di mana media cetak bersifat regional dan media online dapat diakses dari manapun, maka BBC memberikan pembagian berita maupun artikel informatif lainnya berdasarkan peminatan para pembaca. Sehingga para pembaca dapat langsung mencari artikel yang sesuai dengan minatnya.
Secara penulisan BBC juga sudah menggunakan rata kiri. Namun, BBC masih belum memberikan hyperlink pada isi tulisannya, padahal hyperlink cukup dibutuhkan pada media online untuk mempermudah pembaca mencari kejelasan lebih lanjut atau artikel terkait.
2. Kredibilitas
BBC jarang memberikan nama penulis artikel yang terkait. Hal ini tentu menyebabkan pembaca sulit untuk memastikan kredibilitas isi artikel. Mengingat juga BBC jarang memberikan hyperlink untuk memberikan informasi pelengkap.
Di luar isi artikel, BBC juga mampu dianggap kredibel karena merupakan media cabang dari luar negeri dan sudah terdapat kantor serta kontak yang jelas pada website tersebut.
3. Readability & Scanning
BBC cenderung memiliki artikel yang isinya cukup panjang dan masih berbahasa kaku. Panjangnya artikel tersebut disebabkan BBC selalu menggunakan tidak lebih dari tiga kalimat tiap paragraf, bahkan mayoritas hanya berisikan satu kalimat. BBC pun memberikan banyak sub judul untuk mengimbangi panjangnya artikel supaya tetap nyaman dan mudah dibaca.
Sayangnya BBC memberikan daftar hyperlink judul artikel terkait di tengah-tengah artikel, hal ini tentu menyebabkan pembaca salah mengira bahwa daftar tersebut adalah bagian dari isi artikel.