Lihat ke Halaman Asli

Mona Oktaviani

Mahasiswa Pengembangan Masyarakat Islam UIN Imam Bonjol Padang

Tipe Kepribadian Masyarakat dalam Perspektif Islam Menurut Hadits tentang Pembentukan dan Tipe Kepribadian

Diperbarui: 26 April 2023   20:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Manusia adalah Makhluk Sosial yang artinya manusia bergantung satu sama lain. Manusia Saling membutuhkan dan tidak dapat hidup seorang sendiri. Sebagai Makhluk Sosial ciptaan Allah SWT dijelaskan dalam Al-qur'an pada surat Al-hujurat ayat 13 :

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

يٰۤاَ يُّهَا النَّا سُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَآئِلَ لِتَعَا رَفُوْا ۗ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَ تْقٰٮكُمْ ۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

"Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sungguh, yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Teliti."

Dari ayat tersebut dijelaskan bahwa Allah menciptakan manusia sebagai Makhluk Sosial dalam berbagai macam suku dan bangsa agar mereka saling mengenal satu sama lain. Maksud dari saling mengenal sendiri berarti manusia bersosial untuk saling memberi manfaat untuk dirinya dan lingkungannya.

Dalam lingkungan sosial tentunya kita perlu mengenali terlebih dahulu tipe kepribadian manusia agar mereka saling menjalin hubungan Sosial dengan baik dan bermanfaat untuk lingkungan masyarakatnya.

Kepribadian sendiri berarti sebuah perilaku yang ditunjukkan seseorang kepada orang lain atau suatu kelompok yang akan memberikan kesan terhadap orang yang ia tuju tersebut. Sebagai Makhluk Sosial tentunya kita juga perlu mengenali tipe kepribadian antar manusia agar mereka saling bekerja sama untuk melakukan pembaharuan pada lingkungannya. 

kepribadian seseorang dapat dipengaruhi oleh lingkungan sosial tempat dimana individu tersebut tumbuh. Sehingga dapat digambarkan bahwa kepribadian yang baik dapat dipengaruhi oleh lingkungan yang baik pula. Dengan begitu kita perlu untuk memilah lingkungan yang baik agar menumbuhkan pribadi yang baik pula dan bermanfaat untuk lingkungannya. 

Mengenai tipe kepribadian manusia, dijelaskan dalam hadits Muslim 4651 :

حَدَّثَنَا عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا كَثِيرُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ بُرْقَانَ عَنْ يَزِيدَ بْنِ الْأَصَمِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ لَا يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ

Terjemahannya:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline