Lihat ke Halaman Asli

Sifat dan Keterbatasan Analisa Keuangan

Diperbarui: 26 Juni 2015   00:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisa keuangan memiliki beberapa prinsip dasar dan ketentuan. Ada beberapa point penting dan data yang harus ada di dalam laporan keuangan sehingga analisa keuangan bisa diperoleh dengan baik. Karena analisa laporan keuangan akan sangat terikat dengan kondisi keuangan perusahaan, sangat diperlukan kejujuran dan data yang akurat. Keuangan perusahaan menyangkut hajat hidup banyak orang dan sebaiknya dikelola dengan baik. Analisa keuangan saat ini bersifat mutlak untuk dilakukan oleh perusahaan. Memang laporan keuangan bersiftat interen namun portofolio laporan keuangan yang baik akan mengingkatkan image perusahaan di hadapan kreditur serta calon investor. Hasil analisa keuangan digunakan sebagi suatu dasar untuk menentukan posisi keuangan suatu perusahaan sehingga bisa diperoleh keuptusan yang tepat untuk mempertahankan dan meningkatkan posisi keuangan perusahaan tersebut. Analisa laporan keuangan merupakan suatu laporan yang dibuat secara periodic untuk mengetahui keadaan perusahaans ecara keseluruhan dan mendapatkan hasil apakah perusahaan mengalami kemajuan atau sebaliknya. Oleh karena itu sifat laporan keuangan adalah historis dan teroganisir. Historis berati merangkap data-data perusahaan secara menyeluruh dan teroganisisr dalam file dokumen yang rapih dan runtut. Nah untuk membuat analisa keuangan yang baik, data dalam laporan keuangan harus memiliki sifat recorded fact (fakta yang telah dicatat) jadi tidak boleh ada manipulasi dalam data-data yang dituliskan sehinga tida ada kerugian yang diperoleh. Tentu saja harus ada ketelitian dan kerapihan dalam membuat pos-pos data untuk mengelompokkan pendapatan, seperti uang kas yang tersedia di jasa keuangan perusahaan, simpanan di bank. Piutang, lata tertahan, hutang, dan lain-lain. Untuk menghasilkan laporan keuangan yang baik dan tepat, tentu saja Anda harus memiliki staff yanh ahli di bidang ini. Biasanya dalam membuat analisa keuangan terkandung pendapat pribadi dari manajemen atau akuntant yang bersangkutan. Oleh karena itu bilsa terdapat perbedaan interpretasi bila Anda menyewa orang yang salah. Laporan keuangan mungkin terlihat runtut namun juga terdapat beberapa kekurangan karena nilai yang tercatat tidak selalu riil. Oleh karenanya untuk analisa keuangan yang baik pastikan Anda juga mempekerjakan yang terbaik karena ini berhubungan dengan kelangsungan Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline