Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Ratapan Altar Suci

Diperbarui: 28 Maret 2019   16:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Pagi petang yang kau inginkan 

Kau beri julukan hari 

Hari yang suci tak bernoda kau mazmurkan

Mazmur pagi nan senja dikala kau memanggil

Pagi mendung menanti putih seputih salju

Hilang entah kemana jejak sang musafir

Pdt. Melinda Zidemi  di sungai Baung palembang Sumsel

Kala menjaga Altar menuai ratapan suci jemaatmu

Kidung ratapan altar suci membahana

Pucuk pucuk jiwa terpanah luka tersayat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline