Lihat ke Halaman Asli

Mitos Atau Fakta, Terlalu Sering Bercermin Bisa Alami Gangguan Jiwa

Diperbarui: 7 Maret 2019   08:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Psikolog  - Terlalu sering bercermin  ternyata bisa menjadi indikasi seseorang mengalami gangguan jiwa, hal tersebut di ungkapkan oelh seorang psikolog  bernama Andrew Hill.

Andrew Hill  mengungkapkan bahwa terlalu lama  bercermin tidak baik untuk kesehatan jiwa. Kebiasaan tersebut bisa memunculkan stress dan rasa cemas  pada diri seseorang, 

Mereka yang terlalu sering bercermin akan sangat fokus pada hal-hal yang menurut mereka tidak sempurna di diri mereka. Hal itu lah yang membuat meningkatnya stress serta rsa cemas yang akan timbul secara berlebihan. Gangguan jiwa ini sering di sebut  juga dengan Body  Dysmorphic Disorder (BDD).

BDD sendiri bisa saja  terjadi bahkan kepada mereka yang awalnya memiliki kejiwaan yang sehat. Ada beberapa gejala  yang terdeteksi dari orang-orang yang selalu menderita BDD salah satunya dalah selalu mengeluh akan penampilan dan selalu merasa kurang puas dengan penampilannya sendiri. padahal ketidaksempurnaan dari penampilan tersebut bisa jadi di sebabkan karena imajinasi si penderita tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline