Dewi, kutulis surat ini karena aku tidak bisa banyak berkata ketika di dekatmu. Aku benar-benar serasa berada di atas kahyangan saat itu, degup jantungku terus berdebar.
Aku tak ingin cinta menyelimutiku, menguasaiku, seperti cinta Zaliha kepada Yusuf. Itu cintanya, Dewi. Yusuf tak pernah mencintai Zaliha. Cinta Yusuf hanya untuk Allah Swt.
Hei, kau tahu. Tak ada yang namanya Yusuf dan Zulaikha, kecuali dalam sinetron.
Seorang ratu yang tergila-gila kepada Yusuf itu namanya Zaliha. Ini menurut M. Quraish Shihab saat menafsirkan surat Yusuf, dalam literatur Islam tidak ditemukan perempuan bernama Zulaikha.
Mereka tidak pernah menikah. Selisih umur mereka sangat jauh, dua puluh lima tahun kalau tidak salah.
Pertanyaanya, siapakah istri Nabi Yusuf? Aku tidak tahu, Dewi. Yang ada di pikiranku sekarang adalah kamu jadi istriku. Harap-harap cemas. Mungkinkah kau mau menjadi takdir Tuhan untukku?
*NB: Aku lupa, nama yang benar Zaliha atau Zalikha. Bila ada yang tahu, mohon koreksinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H