Lihat ke Halaman Asli

Sedihku

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Aku lari Melarikan sedih yang akut itu.Bukan takut tapi menakutkan Politikus yang mencari - cari koalisi. Masyarakat mencari suaka. Aku sedih atau mereka yang sedih.
Tayangan televisi yang eksotis menampilkan penyanyi dangdut yang miskin pakaian. Bukan dangdut dari bang haji roma, tapi ini dangdut masa kini. Sungguh sedih . . .Banyak korban seksual, bukan si tua yang korban tapi generasi yang pimpin bangsa ini menjadi korban seksualnya. Aku bukan lari, tapi sedih atas kelarianku. 
Oh bangsaku, bangsa besar katanya. Tapi takut kepada amerika, bangsa kita sudah dilecehkan.Playgroup di jakarta sana sudah menjadi sarang seksualitas, dimanakah peran pemerintah. Apakah kalian terlalu sibuk dengan politikmu?... sedihku melihat bangsa ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline