Lihat ke Halaman Asli

MOH HARIYANTO

Profil asli

Berduka Ditinggal Ramadan atau Gembira Karena Tibanya Syawal?

Diperbarui: 4 Juni 2019   19:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok.istimewa

Bulan Ramadan bulan penuh berkah, ampunan, dan pahala. Setapak kaki Bulan Ramadan telah pergi meninggalkan umat Muslim. Sebagian umat muslim begitu sibuk memikirkan dirinya sendiri dengan kesenangannya karena hari esok menjumpai hari kemenangan untuk merayakan dengan meluncurkan petasan, Jalan jalan, pawai atau begadang tengah malam.

dok.istimewa

Akan tetapi sebagian umat muslim masih merasa sedih karena mereka berfikir apa yang telah mereka lakukan selama bulan Ramadan apakah Tuhan maha kuasa sudah menerima atau menolak amal ibadanya. untuk menjumpainya kembali kita harus menunggu satu tahun lagi itu pun kalau umurnya sampai pada tahun berikutnya.

dok.istimewa

Apakah kita harus sedih karena Ramadan telah pergi atau kita harus gembira karena Syawal telah menanti. Sungguh allah telah sangat perhatian kepada umatnya dengan memberikan hari kemenangan yaitu idul Fitri setelah memerangi nafsunya yang berat meskipun setan telah dipenjara di bulan Ramadhan. Sebagai umat muslim mari kita rasakan nikmat yang telah ada dengan diberikannya hari kemenangan.

dok.istimewa

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, La Ilaha Illaallah Wallahu Akbar Allau Akbar Walillahi Al-hamdu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline