Lihat ke Halaman Asli

Uus Khusaeni

Pengacara : Pengangguran Banyak Acara

Realitas dalam Perspektif Yoga

Diperbarui: 30 Maret 2019   13:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hasil screenshoot pribadi

Apakah sesuatu itu ? Sesuatu atau matter adalah salah satu daryyi empat dimensi fisik yang kita kenal sebagai Matter and energy , space and time.

Selain materi ketiga dimensi tersebut hanya bisa kita sadari tanpa diketahu  apa bentuknya. Kenapa bisa seperti itu ? Manusia adaiah satu satunya makhluk yang mengerti tentang hari esok. Ia bisa bikin perencanaan. Selain manusia ia cuma hidup tapi tidak sadar.
Ini dikarenakan manusia mempunyai Sistem syaraf yang komplit. Dengan Sistem syaraf inilah manusia bisa menjadi conscious. Bisa menyadari gelap atau terang, senang atau susah, cinta atau benci, jauh atau dekat, cantik atau buruk . Kesimpulannya adalah : melalui sistem syaraf inilah ia tahu dunia. Semua pengalaman hidup pastinya melewati Sistem syaraf. Oleh Karenanya manusia disebut sebagai being. Human being.
Berikut adalah 4 kesadaran dalam perspektif Yoga Science :1. Jagrithi ( Weakfullness)Ini adalah kesadaran tingkat pertama sehingga boleh dikatakan ini bukan kesadaran yang sebenarnya melainkan sekedar apa yang disebut sebagai apa yang bisa ditangkap oleh panca Indra kita saja. Jagrithi yang berArti stateful of body, stateful of mind, stateful of bio energy..Jagrithi bukan consciousness tapi Weakfullness. Jagrithi ini dalam perspektif Yoga Science tidak terlalu penting karena disekujur tubuh kita, dari setiap selnya tersimpan intelligence/kecerdasan yang miliaran kali lebih besar daripada otak/pikiran kita. Disana adA elementary memory, Genetic memory, karmic memory, evolutionary memory, Atomic memory, dll.Jagrithi ini tidak terlalu signifikan, ia tidak berdampak apapun, tidak berarti apapun. Seperti misalnya ketika anda bicara, saya tidak peduli kan tidak akAn terjadi apapun karena disana tidak ada chemistry atau yang lainnya. Tapi kita merasakannya. 2. Swapna ( Dream state )Bagi sebagian orang mimpi terasa lebih nyata daripada berjalan di siang hari bolong. Mimpi adalah seperti film bioskop. Efek utama dari film adalah ketika cahaya mati. Ketika cahaya tidak dimatikan film tidak ada artinya samaseki biarpun disutradarai dengan sangat bagus.Bagi sebagian orang mimpi terasa lebih impactful. Mereka mencintai bintang film selama hidup biarpun tidak pernah ditemui. Mereka menciptakan sendiri dunianya. Yang ada hanyalah permainan cahaya dan suara.3. Susubti ( Dreamless state )Susubti adalah salah satu tipe kesadaran  dimana anda mimpi,tapi tidak ada gambar, tidak ada orang orang, tidak ada dunia, tidak ada  video yang bermainu dipikiran.Namun demikian ia benar benar sadar dan terjaga walaupun dalam mimpi. Ini adalah kesadaran yang sungguh powerful dan penting untuk diexplore.4. TuriyaIni adalah kesadaran yang sesungguhnya . Kesadaran tanpa dipengaruhi oleh memory dalam bentuk apapun ( intelligence beyond memory ). Atau orang jawa dahulu kala menyebutnya sebagai ilmu kesejatian.Memory maksudnya adalah batas .di sana tidak ada lagi pembatas. Tidak ada aku, tidak ada kamu, tidak ada orang lain. Ini karena masing masing memiliki memory yang beda beda sehingga tidak ada lagi pikirannya atau pikiranmu, tidak Ada lagi kesadarannya dan kesadaranmu. Kenapa kesadaran sejati harus terbebas dari memory ? Dalam perspektif Yoga Science ini karena memory menentukan segalanya. Memory bukan berarti apa yang kau ingat atau dia ingat, tapi memory tersimpan disekujur tubuh kita. Di sana ada atomic memory, genetic memory, evolutionary memory, karmic memory, articulate memory, inner articulate memory , elementary memory . seperti misalnya anda memakan makanan anjing maka makanan tersebut akan menjadi anda. Anda tidak menjadi anjing karena makanan tersebut. Ini karena ada sesuatu dalam tubuh anda yang ingat betul bahwa apapun yang anda makan hanya akAn diubah menjadi manusia. Evolutionary memory ada di  sana dan itu absolut. Bila makan pisang maka dalam waktu tertentu pisang tersebut akan menjadi anda. Ini dikarenakan kecerdasan tubuh.
Dalam keseharian semua bentuk memori ini berjalan aktif menguasai semua tindakan kita. Bagaimana kita berpikir, bagaimana berjalan, duduk, merasakan semuanya. Mereka menganggap dirinya bebas padahal tidak. Otak kita, cerebral vortek , dll 99% bekerja tanpa kita sadari. modern science melihat bahwa kebanyakan manusia hanya menggunakan kecerdasan otaknya pada kisaran 3 - 5% saja. Coba bayangkan bilamana mereka bisa menggunakan kecerdasan otaknya setidaknya 10% atau 20%. Apa yang terjadi bilamana 50% kecerdasan otaknya tereksplorasi ?
Sekarang ini mungkin kebudayaan umat manusia belum bisa menerima tapi setidaknya ada dua disiplin ilmu yang mampu menjelaskannya yaitu fiksi ilmiah dan yoga science. Fiksi ilmiah dan yoga science adalah dua hal yang bisa dikatakan sebagai borderless adventure. Karena memang kemampuan manusia yang tanpa batas. Untuk lebih bisa memahaminya silahkan anda dengarkan penjelasan sadhguru Jaggi basudev di depan asosiasi profesor anestetik di universitas Harvard sebagai berikut :https://youtu.be/w7irEcQHChw




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline