Lihat ke Halaman Asli

Mohammad Faiz Attoriq

Kontributor lepas

Ingat Ramadan, Ingat Adik yang Belum Sempat Lahir

Diperbarui: 24 Maret 2023   22:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Unsplash.com/Jana Klouckova)

Setiap orang pasti punya kenangannya sendiri ketika bertemu dengan bulan Ramadan yang sangat agung ini.

Banyak yang punya kenangan manis ketika masih atau sedang bersama keluarga atau teman yang lengkap.

Namun, tidak sedikit juga yang memiliki kenangan pahit saat Ramadan, seperti ditinggal anggota keluarga untuk selama-lamanya.

Saya seketika teringat dengan cerita yang cukup membuat energi negatif menggema jika dikenang ketika Ramadan tiba.

Bukannya tidak bahagia dengan hadirnya Ramadan, tetapi saya teringat dengan masa lalu yang kelam di tahun 2006, saat itu saya Kelas III SD.

Seketika saya ingat kala itu pernah akan punya adik, tapi meninggal di dalam kandungan ibu saya saat usianya 3 bulan.

Kepergian calon adik saya ini kira-kira di pertengahan Ramadan, kalau tidak salah bertepatan dengan gerhana bulan.

Padahal, saya berharap agar lekas dikarunai adik agar tidak kesepian dan ada teman main selama di rumah kala itu.

Bahkan, dalam sekelas, hanya saya yang tidak punya saudara kandung, semua antara punya kakak, adik, atau keduanya.

Begitu mendapatkan kabar akan punya adik, saya senang bukan kepalang dan bersyukur berulang kali.

Namun, belum sempat bertemu, adik saya sudah tidak ada lagi sebelum lahir, hanya 3 bulan kebahagiaan itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline