Lihat ke Halaman Asli

Mohammad Topani S

Penulis yang ingin berbagi kebaikan walaupun hanya sedikit.

Taman Anggrek Kersik Luway dan Lamin Kampung Eheng di Kalimantan.

Diperbarui: 16 Juni 2023   20:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lamin adat Dayak Benuaq di Kampung Eheng Kecamatan Barong Tongkok, 1989 (dokpri)

'Tempelaq' wadah tulang-belulang suku Dayak Benuaq, setelah melalui proses adat kematian 'Kwangkay', terletak dibelakang Lamin, 1989 (dokpri)

Salah satu "lorong" di Taman Anggrek Kersik Luway (Celebes ID)

Ruang memanjang (+-70 m), didalam Lamin, melihat pengrajin anjat, 1989 (dokpri)

Pengalaman dari perjalanan ke Danau Jempang dan Tanjung Isuy, yang sudah saya lewati, menjadikan saya merasa kecil dan tak berarti apa-apa.

Semakin banyak kita berjalan dimuka bumi, ternyata semakin banyak pula yang belum kita ketahui.

Sebab kebesaran sang Pencipta yang Maha luas itulah, maka banyak rahasia alam yang belum terungkap oleh manusia.
***

Esoknya, dari Muara Muntai Ulu sekitar pukul delapan, kami naik kapal melanjutkan perjalanan menuju Melak.

Melak adalah daerah kecamatan di Kutai Barat, salah satu pintu masuk ke kota Sendawar melalui sungai.

Sore hari itu juga, kapal merapat di Melak.

Setelah menemukan penginapan, agenda pertama mencari keterangan tentang taman anggrek Kersik Luway dan Lamin Eheng di Barong Tongkok.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline