Lihat ke Halaman Asli

Mengenal Menantu KH Ma'ruf Amin, Calon DPR Terpilih yang Tidak Akan Dilantik

Diperbarui: 9 September 2019   07:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Caleg DPR-RI dari Partai Nasdem M. Rapsel Ali bersama istri tercinta Sitti Azizah Ma'ruf/dok.smartcitymakasar.com

Komisi Pemlihan Umum (KPU) RI memastikan bahwa ada satu orang calon anggota DPR RI terpilih yang tidak menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara ( LHKPN) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga batas waktu akhir, 7 September 2019.

Calon DPR RI terpilih itu adalah Muhammad Rapsel Ali yang mencalonkan diri melalui Partai Nasdem. Ia berangkat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel 1.

Dikutip dari kompas.com, Komisioner KPU Ilham Saputra menjelaskan sebanyak 574 dari 575 calon terpilih telah menyerahkan LHKPN ke KPU. Hanya tinggal satu orang yang belum, yaitu Muhammad Rapsel Ali.

Menurut Ilham, dalam peraturan KPU disebutkan bahwa setiap calon legislatif terpilih wajib menyerahkan LHKPN satu minggu setelah penetapan calon terpilih. Jika caleg terpilih tidak menyerahkan, maka konsekuensinya, namanya tak akan direkomendasikan ke Presiden untuk dilantik.

KPU pun sudah berkoordinasi dengan KPK dan ternyata KPK sudah mengetahui dan menjelaskan bahwa Rapsel akan menyerahkan LHKPN itu satu minggu sebelum pelantikan calon legislatif terpilih atau Oktober 2019.

KPU juga sudah berkoordinasi dengan DPP Nasdem. Partai pimpinan Surya Paloh itu sudah siap menerima segala resiko keterlambatan itu.

Akhirnya, besar kemungkinan Muhammad Rapsel Ali ini tidak akan dilantik bersama-sama dengan 574 DPR terpilih lainnya, karena pelantikannya akan ditunda.

Dikonfirmasi tribunnews.com, Muhammad Rapsel Ali memastikan segera menyerahkan laporan harta kekayaan miliknya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelum pelantikan, 1 Oktober 2019.

Ia mengaku tak kunjung menyerahkan LHKPN karena sebelum menduduki jabatannya sebagai anggota DPR RI, hartanya harus jelas dan bersih terlebih dahulu.

"Saya sebelum menduduki jabatan sebagai anggota DPR harus clear and clean. Makanya saya sangat teliti dalam mendata semua harta kekayaan saya, ini supaya semuanya claer," kata Rapsel.

Lantas, siapa Rapsel yang "menolak" dilantik bersama-sama ini?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline