Kegiatan pembelajaran semester genap tahun pelajaran 2021/2022 sudah dimulai. Segenap civitas akademika menyambut dengan suka cita. Tidak terkecuali di MAN 2 Rembang yang sudah memulai pembelajaran minggu ini.
Raut wajah yang ceria dan optimis tersirat dari para siswa yang senang bisa kembali ke madrasah setelah libur semester gasal selama dua minggu. Walaupun belum bisa mengadakan pembelajaran tatap muka 100 persen, namun hal ini tidak menyurutkan semangat para siswa untuk belajar.
Dengan ini kegiatan lain yang berkaitan dengan siswa juga sudah mulai diaktifkan lagi. Tak terkecuali dengan Majelis Muta'allimil Qur'an atau MMQ. Program pemberantasan buta baca al-Qur'an ini diadakan satu kali dalam seminggu dan sudah mulai aktif lagi pada Sabtu (8/1) ini.
Walaupun tidak ada pembelajaran seperti hari sebelumnya, para siswa tetap diwajibkan memakai seragam pramuka. Siswa yang masih belum lancar baca al-Qur'an wajib untuk mengikutinya.
Koordinator MMQ Nurhaqiqi, MA mengatakan kegiatan ngaji dan pembelajaran al-Qur'an ini memang bukanlah hal yang wajib dilaksanakan. Namun pihak madrasah merasa punya tanggung jawab moral agar lulusan MAN 2 Rembang minimal bisa membaca al-Qur'an dengan baik dan benar, sehingga dapat memberikan kesan yang positif di masyarakat.
Walaupun ini seperti kegiatan mengaji pada umumnya, namun pengelolaannya dilakukan dengan profesional dan tertib administrasi. Setiap siswa mendapatkan buku pegangan tadarus dan akan dipantau oleh pembimbing. Sementara pembimbing juga dibekali dengan jurnal pembelajaran MMQ, buku panduan tajwid serta sebuah al-Qur'an.
MMQ merupakan salah satu dari Program Percepatan Prestasi & Peningkatan Mutu atau P4M yang digagas kepala MAN 2 Rembang, Drs. Kasnawi, M. Ag. Diharapkan siswa kelas X yang menjalani program ini nantinya menjadi generasi Qurani.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H