Lihat ke Halaman Asli

Sistem Reproduksi Laki-laki dan Perempuan

Diperbarui: 2 Juli 2024   10:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source :my.clevelandclinic.org

SISTEM REPRODUKSI LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN

oleh : Mohamad Rizal Habibi, D4 Teknologi Radiologi Pencitraan, Universitas Airlangga

 

Sistem reproduksi adalah kumpulan organ genetalia internal dan genetalia eksternal pada pria dan wanita yang bekerja sama untuk tujuan prokreasi. Sistem ini bertanggung jawab untuk memproduksi, menjaga, dan mengangkut gamet (sperma pada jantan dan sel telur pada betina) yang diperlukan untuk reproduksi. Sistem ini juga mendukung perkembangan keturunan. 

Reproduksi manusia juga mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin dalam tubuh wanita selama proses kehamilan. Ketika proses reproduksi terjadi melalui hubungan intim, maka sperma dan sel telur akan melakukan perkawinan dalam proses yang disebut dengan pembuahan. 

Setelah itu, janin akan tumbuh di dalam Rahim antara usia 36 -40 minggu sampai akhirnya menjadi bayi. Sistem reproduksi pada pria dan wanita memiliki fungsi yang berbeda begitu pula dengan sistem kerjanya, sistem reproduksi memiliki dua bagian dan sistem reproduksi yang berbeda untuk pria dan wanita. 

Seperti yang saya sudah jelaskan tadi, bahwasannya pada sistem reproduksi wanita maupun pria dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu, genetalia eksternal dan genetalia internal. Organ reproduksi eksternal pada Wanita terdiri dari 5 bagian, yaitu :  

1. Vulva

Vulva adalah istilah global yang menggambarkan semua struktur yang membentuk alat kelamin luar wanita. Komponen vulva adalah mons pubis, labia mayora, labia minora, klitoris, bulbus vestibular, vulva vestibulum, kelenjar Bartholin, kelenjar Skene, uretra, dan lubang vagina. Alat kelamin terluar ini berfungsi untuk reproduksi dan tempat pembuangan air kecil.

                                                                                                                  Gambar 1.1 Vulva

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline