Lihat ke Halaman Asli

Mohamad Noer Ihsanuddin

UIN Raden Mas Said Surakarta

Review Buku Demokrasi dan Perbuhan Sosioal (Fastabiqul Khairat)

Diperbarui: 8 November 2023   17:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama : Mohamad Noer Ihsanuddin

NIM : 212111191

Kelas : HES 5E

"FASTABIQUL KHAIRAT'

Dalam sub bab ini menerangkan mengenai "Fastabiqul Khairat" yang berarti berlomba-lomba ddalam kebaikan. Dalam siyasah syariat Islam mengajarkan mengenai persaingan yang positif dimana didasarkan pada persaingan yang sehat dan juga berlomba-lomba dalam mendapatkan ridho dari Allah SWT. Hal ini dapat dicontohkan mengenai persaingan politik yang semakin memanas jelang pemilu. Oknum-oknum partai cenderung menggunakan caran yang curang dan instan dalam mencapai keberhasilan. Maka hal tersebut sangat bertentangan dengan sikap Fastabiqul Khairat. Menurut pendapat Amien Rais dalam berpolitik baiknya menggunakan high politic, yaitu berpolitik yang mengedepankan etika dan budi pekerti yang luhur sebagai garda terdepan.

Niat dalam berpolitik juga perlu bukan hanya sekedar kekuasaan saja yang di utamakan. Tetapi juga menegakkan moral dan etika kesopanan dan hal yang tak kalah penting yaitu harus dikedepankannya nilai demokrasi yang dijunjung tinggi. Kekuasaan memang indah dan juga menggiurkan karena denganya semua keinginan dan juga kehendak  dan aspirasi dapat diwujudkan. Maka daripada itu jika niatan dalam berpolitik hanya kekuasaan belaka maka sifat korup akan selalu berkembang dan terjadi dimana saja. Akan tetapi bila pengabdian dan amanah dijalankan maka kebenaran dan keadilan yang akan diraihnya.

Maka dalam hal ini "Fastabiqul Khairat" memang menjadi sikap yang sangat penting dan harus diterapkan oleh garda terdepan bangsa. Semoga kita dapat menjadi generasi penerus harapan bangsa dan semoga kita mendapat pemimpin yang jujur, amanah, dan demokratis. Sehingga negeri ini dapat terhindar dari  segala bentuk fitnah dan menjadi negara yang selalu mengedepankan keadilan dan berlomba-lomba dalam kebaikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline