Banyak sekali hal positif yang terjadi ketika manusia mengolah lingkungan seperti, melakukan pengolahan sampah, penanaman kembali hutan yang gundul ataupun pemanfaatan bahan bahan organik menjadi pupuk kompos dan biogas. Namun hal ini juga tidak bisa lepas pada dampak negatif yang di sebabkan oleh aktivitas aktivitas tersebut
Studi ini menggambarkan pengaruh aktivitas ekonomi manusia terhadap lingkungannya di kecamatan
Kotanopan, Mandailing Natal, Sumatera Utara. Aktivitas manusia mempunyai dampak negatif bagi lingkungan,
bagi manusia itu sendiri dan bagi makhluk hidup lainnya diantaranya lingkungan menjadi tercemar, kerusakan
lingkungan, berkurangnya spesies makhluk hidup, dan terganggunya kesehatan manusia yang diakibatkan oleh
bakteri maupun kuman yang berasal dari lingkungan yang kurang bersih. Ada beberapa faktor yang
menyebabkan pencemaran lingkungan di Kotanopan yaitu asap kendaraan, limbah industri tahu, limbah rumah
tangga dan pestisida yang sangat berpengaruh terhadap kesehatan makhluk hidup Pemerintah sudah mulai
melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah pencemaran lingkungan hidup. Diantara solusi yang
dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan pencemaran lingkungan dengan cara penghijauan.
Selain itu kalimat-kalimat himbauan atau seruan kepada masyarakat membuang sampah pada tempatnya juga