Lihat ke Halaman Asli

Pembelajaran Administrasi Infrastruktur Jaringan Menggunakan E-Learning Edmodo dengan Model Problem Base Learning

Diperbarui: 14 Desember 2022   20:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

MAKALAH

"PEMBELAJARAN ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN MENGGUNAKAN E-LEARNING EDMODO DAN

PROBLEM BASE LEARNING (PBL)

UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK

KELAS XI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN

DI SMK NEGERI 1 SRAGEN

SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2021/2022"

 

  • PENDAHULUAN
  • Latar Belakang Masalah

Setelah lebih dari satu tahun masa pandemi covid-19  berlalu menjadikan  berbagai  negara  terpaksa  untuk melihat  keadaan bahwa  keadaan  dunia  memasuki masa new normal.  Pandemi telah menyebabkan perubahan pada bidang ekonomi, sosial, politik, hukum, bahkan pendidikan ikut berubah. Untuk menghadapi perubahan dalam paradigma pendidikan dan melakukan pencegahan penyebaran covid-19 di lingkungan pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan kebijakan dengan nama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) melalui media Daring (Dalam Jaringan) sehingga memunculkan program belajar di rumah. Fenomena ini menjadi catatan penting untuk dunia pendidikan di Indonesia yang dituntut harus siap mengajar dan belajar secara online (daring) dengan kompetensi cermat, cepat, dan tepat. Berdasarkan kuesioner studi pendahuluan yang diberikan kepada peserta didik Kelas XI Kompetensi Keahlian Teknik Komputer Jaringan (TKJ) SMK Negeri 1 Sragen tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama pandemi Covid-19 menyatakan bahwa minat belajarnya rendah, Kejadian ini karena pendidik hanya memberikan tugas dan tidak ada proses interaksi pembelajaran yang dapat memfasilitasi langsung antara pendidik dan peserta didik melalui suatu kegiatan pembelajaran interaktif tanpa harus tatap muka.

Pelaksanaan kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh ini tentu tidak lepas dari berbagai masalah. Salah satu masalah utama adalah masih kurangnya penguasaan teknologi digital di kalangan peserta didik, pendidik, dan orang tua peserta didik. Banyak di antara mereka yang merasa kaget dalam menghadapi masalah ini karena terbatasnya pengalaman dalam penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran selama ini. Beberapa pendidik memang telah mengenal dan mengaplikasikan beberapa teknologi digital dalam pembelajarannya, seperti memanfaatkan Google Classroom, Microsoft Teams, video conference seperti Google Meet dan Zoom, Google Doc, Google Form, dan yang lain. Akan tetapi, tidak sedikit pula yang baru sekedar menggunakan media pesan seperti WhatsApp untuk memberikan instruksi kepada peserta didik atau orang tua peserta didik untuk membaca materi dan mengerjakan latihan soal yang ada dalam buku teks atau buku peserta didik. Bahkan di beberapa daerah, pendidik mendatangi rumah peserta didik satu demi satu untuk memberikan pembelajaran Luring (Luar Jaringan) karena terbatasnya kemampuan akses teknologi digital yang ada. Hal ini tentu belum sesuai dengan tujuan dari kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh yang diharapkan.

Berkaca pada permasalahan tersebut maka perlu adanya solusi untuk mengatasinya. Salah satunya adalah pengenalan dan penggunaan e-learning berbasis Learning Management System (LMS) yang mudah dalam pengoperasiannya. Terdapat banyak jenis LMS yang sering digunakan, di antaranya adalah Edmodo. Edmodo memiliki desain yang hampir sama dengan media sosial facebook yang tentunya telah familiar di kalangan pendidik maupun peserta didik. Hal ini membuat Edmodo dapat menjadi pilihan utama bagi pendidik untuk menjadikannya sebagai sarana pembelajaran elektronik karena mudah dalam pengoperasiannya, tidak membutuhkan keterampilan khusus, serta dapat diakses pendidik, peserta didik, dan orang tua peserta didik dengan menggunakan akun yang telah dibuat. Edmodo menyediakan cara yang aman dan mudah untuk berkomunikasi dan berkolaborasi antara peserta didik dan pendidik. Selain itu, Edmodo juga cocok untuk digunakan sebagai sarana pembelajaran untuk semua bidang studi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline