Lihat ke Halaman Asli

Moch Taufiq Zulmanarif

Content Writer Mojokerto

Puisi | Jeritan Petani

Diperbarui: 23 Juli 2022   09:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto oleh Visual Karsa di Unsplash.com

Harga melambung tinggi bikin petani tertekan
Usaha tani yang semakin tak menjanjikan
Panen pun kadang tak dirindukan
Melihat harga yang naik turun tak karuan
.
Entah, sampai kapan?
Petani terus dirugikan
Katanya, mau jadi lumbung pangan
Realisasinya, entah kapan?
.
Pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi
Tak diimbangi dengan jumlah pekerja itu sendiri
Banyak anak muda yang tak mau terjun tanam padi
Mereka lebih memilih tanaman hortikultura yang punya harga pasti
.
Entah,sampai kapan hal ini terjadi
Mekanisasi yang diharapkan jadi solusi, malah ditinggalkan karena tak sesuai dengan kondisi
Kini, tantangan pangan itu menanti
Apakah kita sudah siap dan mengantisipasi??

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline