Lihat ke Halaman Asli

Moch Taufiq Zulmanarif

Content Writer Mojokerto

Puisi: Pohon yang Meranggas

Diperbarui: 3 Juni 2021   22:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Trees by Ca Ku on Unsplash

Perdebatan dan perjuangan yang tak dianggap
Semua serba kaku dan tak mau tahu
Kebingungan yang dipendam
serta tumpukan masalah yang datang satu persatu
.
Akar yang mulai memberontak atau malah tak peduli dengan keadaan
Pohon mulai goyah meski sedang tumbuh merekah
Entah rasanya, tak ada semangat berjuang untuk tumbuh
Ataukah ini sebuah ironi yang dirasakan berbagai pihak
.
Semoga tak berjalan lama
Rasa yang sudah ada mulai memudar
Tak sanggup tuk dipupuk
Tak mau tuk dirajuk
.
Selamat menikmati dialektika
Yang tak berujung dan bertepi
Memang kedatangan ini serasa manis tebu
Yang terisap manis lalu hambar tak berasa 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline