Lihat ke Halaman Asli

Mochammad Fajri Budiman

Mahasiswa Arsitektur Lanskap, Institut Pertanian Bogor

KKNT Inovasi IPB 2023: Bio-Childpreneur untuk Meningkatkan Kreativitas Anak Desa Tajurhalang

Diperbarui: 31 Juli 2023   01:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB melakukan kegiatan kreativitas anak-anak Desa Tajurhalang di RW 02, Desa Tajurhalang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kegiatan ini dilakukan pada setiap Sabtu tanggal 8, 15, dan 22 Juli 2023, bertempat di TPA At-Taqwa RW 02 Desa Tajurhalang. Program kegiatan ini bernama Bio-Childpreneur, yang terbagi menjadi 2 (dua) subprogram yaitu Bioart Class dan Childpreneurship Class.

Bioart Class merupakan sebuah bentuk seni yang menggabungkan prinsip-prinsip biologi dengan praktik seni. Bioart class dapat menjadi kegiatan yang menarik dan edukatif untuk anak-anak dalam mempelajari makhluk hidup dan meningkatkan kreativitas anak.

Program ini bertujuan meningkatkan minat dan motivasi belajar peserta dalam mempelajari ilmu dasar biologi tumbuhan, mendaur sampah menjadi produk bermanfaat, dan meningkatkan kreativitas anak dalam memanfaatkan bahan yang tersedia di alam. 

Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam Bioart class adalah membuat kolase, celengan, dan ecoprint dari tumbuhan. Kegiatan ini telah dilaksanakan dengan metode praktikum pembuatan kolase, celengan, dan ecoprint yang berbahan dasar tumbuhan dan sampah. Praktikum tersebut disisipi materi tentang dasar biologi tumbuhan dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Dokumentasi pribadi

Program Childpreneurship Class merupakan kegiatan pengembangan karakter wirausaha sejak dini pada anak-anak menggunakan pendekatan Mission-Based Learning. Kegiatan tersebut telah dilaksanakan melalui pembuatan kerajinan tangan dan kegiatan roleplay untuk mengembangkan potensi pada anak-anak yang didasarkan pada sepuluh karakter yang harus dimiliki oleh wirausahawan. Namun di dalam pelaksanaan kegiatan ini, enam dari sepuluh karakter digunakan sebagai metode utama meliputi Dream, Destiny, Decisiveness, Doers, dan Determination. Program ini bertujuan menyediakan wadah pembelajaran untuk pengembangan jiwa keterampilan anak-anak agar dapat membuat karya/usaha sebagai bekal modal awal untuk berwirausaha dan dapat mempromosikan karyanya sebagai praktik wirausaha.

Dokumentasi pribadi

Program tersebut telah memberikan dampak positif bagi anak-anak Desa Tajurhalang, yaitu peningkatan kreativitas anak melalui kerajinan berbahan dasar alam, serta anak-anak tersebut menjadi lebih peduli terhadap lingkungan dan dapat memanfaatkan bahan-bahan tak terpakai menjadi produk bermanfaat. Program ini juga telah mengenalkan anak-anak Desa Tajurhalang tentang pentingnya cita-cita di masa depan dan berwirausaha untuk memajukan ekonomi desa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline