Lihat ke Halaman Asli

Gaya Kepemimpinan Republik Platon

Diperbarui: 23 Oktober 2024   21:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prof Apollo_Dokpri

apa itu kepemimpinan platon?

Kepemimpinan menurut Plato, terutama dalam karyanya "Republik," mengacu pada konsep pemimpin ideal yang disebut "filosof raja." Dalam pandangannya, pemimpin seharusnya adalah individu yang memiliki pengetahuan mendalam tentang kebaikan dan keadilan, dan mampu memimpin masyarakat menuju kesejahteraan bersama.

Plato berargumen bahwa pemimpin harus dilatih dalam filosofi dan moralitas, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang bijaksana dan adil. Dia juga menekankan pentingnya visi yang lebih tinggi, di mana pemimpin tidak hanya memperhatikan kepentingan pribadi atau kelompok, tetapi juga kesejahteraan seluruh masyarakat. Dalam konteks ini, kepemimpinan bukan hanya tentang kekuasaan, tetapi lebih kepada tanggung jawab dan pelayanan kepada rakyat.

Ide-ide ini mencerminkan pandangan Plato tentang bagaimana negara seharusnya diatur dan pentingnya integritas serta pengetahuan dalam kepemimpinan.

Prof Apollo_Dokpri

Gambar tersebut berisi penjelasan tentang "Paideia", sebuah konsep yang berakar pada sistem pendidikan Yunani klasik dan Helenistik. Menurut Cicero, Paideia berkaitan dengan humanitas, yang berarti "kualitas alamiah manusia". Istilah "Paideia" berasal dari kata Yunani pais ataupaidos (berarti "anak" atau "belajar"). Ini mewakili sistem pendidikan dan pelatihan yang mencakup mata pelajaran seperti senam, bahasa, retorika, dialektika, logika, musik, matematika, geografi, sejarah alam, dan filsafat. Model pendidikan yang kadang disebut Humanitas dalam bahasa Latin ini menjadi landasan bagi lembaga pendidikan.

Prof Apollo_Dokpri

Gambar tersebut menguraikan perbandingan filsafat pendidikan Plato dengan filsafat Ki Hajar Dewantara, dengan fokus pada konsep Mimesis (peniruan atau representasi dalam seni).
Filsafat Pendidikan Plato: Plato, pendiri akademi pertama di Athena, menekankan pendidikan melalui alegori gua, yang melambangkan proses pencerahan:
1. Manusia di dalam gua (ketidaktahuan)

2. Garis pemisah (perjalanan pembelajaran)

3. Di luar gua (ilmu dan pencerahan)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline