Seorang teman (sebut saja namanya Kamdi) mendadak didapuk sebagai pemimpin doa pada saat acara pernikahan temannya. Belum pernah memimpin doa seumur umur sehingga dia berusaha menghindari. Ngumpet di toilet.
Tapi sayangnya, si pembawa acara terus saja menyebut namanya sebagai pemimpin doa.
Akhirnya Kamdi pun mendekati pembawa acara. Saya sendiri melihatnya sambil tertawa ngakak. Mana mungkin Kamdi bisa mimpin doa. Kalau pun bisa mimpin doa, doanya pasti sulit dikabulkan.
". .. . Semoga perkawinan teman saya selalu mendapat keberkahan dari Tuhan. Dan semoga keduanya bisa husnul khotimah. "
Para hadirin tersenyum. Beberapa orang tertawa. Bikin Kamdi semakin grogi.
Setelah selesai aku beri tahu, dia pun tertawa terbahak. Dan akhirnya, kami tahu, ternyata yang bikin sekenario Kamdi memimpin doa ternyata mempelai laki yang juga teman kami.
Syukurin, didoain husnul khotimah.