Lihat ke Halaman Asli

Mochamad Syafei

TERVERIFIKASI

Menerobos Masa Depan

Buruh Tanpa Parpol, Masa Demo Mulu?

Diperbarui: 1 Mei 2023   20:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kompas.com

Tak mungkin perjuangan buruh dilakukan di jalanan untuk selamanya. Selain, jalanan tidak efektif untuk sebuah tuntutan, sebaiknya buruh berpikir lebih ke depan.

Selama ini, tuntutan politik buruh dapat dikatakan dititipkan kepada partai politik yang yang ada. Belum ada kemauan besar untuk membentuk partai politik sendiri.

Oleh karena itu, wajar jika tuntutan buruh sering dinomor duakan oleh partai politik yang dititipi, bahkan kadang dinomor sembilan atau sepuluh kan. Kerugian yang sangat nyata bagi buruh yang nasibnya belum bergerak naik.

Sudah saatnya, buruh untuk memiliki partai politik sendiri. Perjuangan harus dipindahkan dari jalanan ke ruang ruang berpendingin udara di Senayan.

Kekuatan kaum buruh sendiri tidak usah diragukan. Dan sebarannya sudah ke semua pelosok. Perjuangan mereka juga harus nya sangat jelas.

Kekuatan organisasi buruh masih belum solid. Kadang terlihat justru kepentingan partai politik, bahkan kepentingan individu yang berkait dengan partai politik tertentu.

Mari duduk bersama. Atur siasat. Bentuk partai politik. Perjuangkan kawan kawan buruh yang masih hidup dalam garis kemiskinan.

Dengan partai politik, perjuangan lebih mudah dilakukan. Bukan hanya untuk sesaat tapi bisa untuk berpuluh tahun di masa depan.

Berpolitik bukan haram. Berpolitik adalah masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline