Paling ngeselin kalau nonton olahraga, baik langsung maupun tidak langsung, jika menemukan sponsornya yang ternyata musuh kesehatan. Olahraga kan untuk kesehatan, kok gambar yang tertera justru memiliki peringatan tentang bahayanya di bidang kesehatan.
Di negeri ini, sering kita jumpa sponsor kegiatan olahraga ternyata perusahaan rokok. Dan kita semua tahu jika rokok mengganggu kesehatan. Terus bagaimana?
Mencari sponsor memang tidak mudah. Setiap perusahaan juga tentu sangat berhitung dengan cermat tentang keuntungan yang dapat diraih ketika memutuskan menjadi sponsor sebuah kegiatan.
Dan rokok sering dikatakan cukup royal dalam menjadi sponsor kegiatan. Dibandingkan dengan perusahaan lain, rokok katanya memang cukup besar juga mengeluarkan dana untuk hal seperti ini.
Akan terapi, mendapatkan dukungan sponsor dari perusahaan rokok untuk kegiatan olahraga tentu sangat tidak etis. Bagaimana pun juga keduanya kontradiksi.
Lalu, bagaimana harus bersikap?
Sebaiknya memang ada aturan yang jelas dari induk induk organisasi olahraga tentang pelarangan sponsor dari produsen benda benda yang tak mendukung kesehatan, atau bahkan anti kesehatan.
Baru baru ini, terbetik dua berita cukup menggemparkan. Dilakukan oleh Ronaldo dan Drogba.
Kedua pemain terkenal itu menyingkirkan dua minuman yang katanya menjadi sponsor kegiatan yang sedang mereka ikuti yaitu Piala Eropa. Keduanya menganggap kedua produk yang disingkirkannya tidak sehat. Padahal, mereka adalah olahragawan yang menjadi contoh bagaimana memelihara kesehatan.
Peristiwa tersebut seharusnya menjadi pelajaran penting dunia olahraga. Ternyata bukan hanya di negeri ini. Di negara yang sering mengaku berpihak pada kesehatan pun dunia olahraganya tercemar oleh produk produk yang tidak sehat.