Ketika Kang Dadang main catur melawan Neng Irene ternyata ada satu juta orang yang nonton livestreaming-nya. Sebuah prestasi tersendiri. Mau baru kali ini saja ada penonton livestreaming sampai ke angka fantastik tersebut.
Bukan sepak bola atau bola basket. Karena kalau dua olahraga tersebut termasuk lumrah karena bola mania atau basket mania sudah tak terhitung jumlahnya.
Ini pertandingan catur. Pertandingan yang selalu sepi penonton. Dan tak bisa riuh berteriak. Nonton catur biasanya diem diem bae. Mana ada nonton olahraga diem diem bae disukai.
Nonton langsung saja membosankan, apalagi nonton livestreaming nya. Pasti lebih, lebih, dan lebih membosankan.
Tapi itulah Dedy Corbuzier. Manusia yang satu ini memang hebat dalam hal pemasaran. Setelah Kang Dadang diwawancarai setelah diband sama apa itu, entahlah. Gak terlalu paham aplikasi catur.
Kemudian Dedy Corbuzier juga mewawancarai Irene yang sempat berkomentar cukup pedas terhadap Kang Dadang. Pemberitaan tentang Dewa Kipas, nama kebesaran Kang Dadang di dunia catur online menjadi semakin seru.
Kalau buka twitter, cukup lama juga ini viral. Sehingga netizen tersedot dalam pro kontra antara Kang Dadang dan Neng Irene.
Lagi lagi Dedy Corbuzier bisa melihat potensi bisnis besarnya. Kang Dedy pun menginisiasi program adu catur. Adu catur nya juga disiarin langsung.
Wah, semakin viral saja nih berita. Sehingga hampir semua orang tersedot kesitu. Sampai sampai anakku yang masih sma mengikuti pemberitaan ini. Padahal, biasanya cuek cuek bae.
Hari ini, livestreaming pertandingan catur pun dapat terlaksana dengan baik. Kang Dadang mengakui keunggulan Neng Irene setelah tiga kali dibikin keok. Kualitas seorang grand Master memang teruji.
Kang Dadang yang mungkin cuma biasa main catur online kagok. Langkah nya seakan menghantam tembok kuat pertahanan Neng Irene. Tak bisa tembus. Akhirnya bikin blunder sendiri.