Oleh karena itu, morning Sex menjadi sesuatu yang indah untuk dilakukan.
Ketika pandemi belum bisa diprediksi kapan akan berakhir, maka tekanan psikologis akan semakin berat kita rasakan. Bukan hanya pekerjaan yang numpuk tapi juga tambahan anak anak yang harus dibantu dalam pembelajaran.
Beberapa keluarga malah sudah mulai krisis. Sehingga perlu adanya jalan keluar untuk semua tekanan psikologis ini.
Waktu berhubungan seks tak ada yang spesial. Kitalah yang membuatnya menjadi spesial. Oleh karena itu, hubungan seks jangan dijadikan rutinitas belaka. Apalagi kalau hanya sekadar melaksanakan sebuah kewajiban.
Menurut banyak ahli, katanya sih yang paling ideal pagi hari. Banyak alasannya, antara lain karena kondisi tubuh yang sudah bugar.
Apalagi jika seharian sudah banyak hal yang harus dipikirkan. Maka, malam akan tinggal rasa lelah. Jika dipaksakan juga, nanti akan ada yang kecewa.
Ada juga yang alasan karena waktu pagi memang secara alami hasrat itu tinggi. Sehingga kita dapat melakukannya lebih lama. Tanpa harus minum obat segala.
Hanya saja, jika waktu pagi hari menjadi kesepakatan berdua, maka akan lebih bermakna. Akan lebih siap menghadapi pertempuran itu.
Kalau jamannya kerja kantor, orang Jakarta sering keburu buru pagi hari. Melakukan morning Sex bisa menambah keterburuan itu. Akibatnya, kurang totalitas. Bisa berujung rasa tak puas.
Sekarang kan WFH, jadi pagi hari kita tak perlu buru buru. Bertarung dengan kemacetan yang semakin menjengkelkan. Sehingga waktu untuk morning sex akan lebih sempurna.