Bujubuneng, lelet bener!
Itulah kata-kata yang sering kudengar di rumah saat seisi rumah sedang mencoba berselancar di dunia maya. Tak jarang muncul gerundelan-gerundelan tak perlu, seandainya internet bisa berjalan lancar. Tapi, mau dikata apa? Selalu saja begitu. Ingin pasrah, tapi tak bisa. Dan aku pun sebagai seorang ayah sering ikut-ikutan ngegerundel tak karuan gara-gara internet lelet.
Padahal udah pakai XL.
Aku, istriku, dan kedua anakku memang pakai XL semua. Biar ngirit, pada awal niatnya. Tapi, gerundelan-gerundelan anak tentang internet lelet dengan XL, membuat muncul pikiran untuk beralih ke lain hati. Masa iya sih akan terus-terusan begini.
Belum lagi selesai gerundelan tentang internet yang lelet, muncul problema baru. Kuota cepat habis. Paket sebulan, sudah habis paling telat tanggal atau hari ke-15. Baru setengah jalan. Sementara kebutuhan lain juga perlu. Sehingga paket internet pun sering ditetring oleh anak-anak dengan raut wajah yang memelas.
Ada saudara datang ke rumah.
Dia mendengar keluhan keluargaku itu. Lalu, dia tanya, "Sudah pakai XL4GLTE, Mas?"
Aku menggeleng sambil cengar cengir gak tahu jalan pikiran saudaraku itu.
kompasiana
Coba pakai XL yang 4G, pasti lebih murah dan internetnya gak lelet, kata saudaraku lagi. Kontan kami berempat terperangah, berhasrat mengakhiri penderitaan yang selama ini menyengsarakan kami. Tanpa babibu, saudaraku langsung menuntun kami.Pertama, download myxl. Langsung kami lakukan secara antusias. Bahkan pada detik itu juga langsung download walau agak lelet. Dan kami semua berhasil mendownloadnya.
Kedua, beli paket di situ. Gak mahal, paling murah 89 rebu rupiah dapet 16 giga. Wow, suprize bener nih. Karena biasanya, kami beli paket 60 rebuan cuma 3 giga. Dan seminggu lebih sering sudah ludes. Kadang beli 100 rebu untuk 6 giga dan ludes dalam durasi tak nyampe 15 hari. Sekarang cukup dengan 89 rebu bisa dapet 16 Giga?