Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang tergabung dalam kegiatan Pengabdian Mahasiswa terhadap Masyarakat (PMM) melakukan kegiatan "Meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas Bisnis Melalui Strategi Digital"
Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa (PMM) merupakan kegiatan pendampingan dan pelayanan mahasiswa untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat dalam menerapkan aplikasi, desain, teknologi atau perubahan sosial ke arah yang lebih baik.
PMM dilakukan oleh mahasiswa UMM secara perorangan atau kelompok yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat secara langsung, dan tentu saja akan disampaikan secara langsung oleh mahasiswa.
Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang gelombang 8 kelompok 21. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa pengabdian, umkm serta perangkat desa dan Masyarakat di desa Kramat, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan. Kegiatan ini dilaksanakan pada 18 Juli 2024.
Meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas Bisnis Melalui Strategi Digital ini merupakan Program Kerja kami yang telah disetujui oleh Kepala Desa Kramat, Lukman Hakim, yang kemudian memberikan surat tugas kepada kelompok 21 untuk melakukan kegiatan terhadap umkm desa.
Dalam upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis UMKM melalui strategi digital, kelompok 21 PMM Universitas Muhammadiyah Malang melakukan berbagai kegiatan yang terstruktur dan bertahap.
Langkah pertama dalam pelaksanaan program kerja ini adalah melakukan survei awal. Survei ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh UMKM setempat. Melalui survei ini, kelompok 21 PMM mendapatkan gambaran yang jelas mengenai kapasitas digital para pelaku UMKM, kesenjangan pengetahuan teknologi, serta potensi pengembangan yang dapat dilakukan. Data yang diperoleh menjadi dasar bagi perancangan program pelatihan dan pendampingan yang tepat sasaran.
Setelah mengidentifikasi kebutuhan, langkah berikutnya adalah memberikan pelatihan mengenai perkembangan teknologi kepada masyarakat, khususnya para pelaku UMKM. Pelatihan ini mencakup dasar-dasar penggunaan perangkat digital, seperti komputer dan smartphone, serta pengenalan aplikasi-aplikasi yang dapat menunjang aktivitas bisnis. Peserta pelatihan diajak untuk memahami pentingnya teknologi dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha mereka.
Salah satu fokus utama dari strategi digital adalah pembuatan konten yang menarik serta pengelolaan media sosial yang efektif. Dalam hal ini, kelompok 21 memberikan pelatihan khusus mengenai cara membuat konten yang relevan dan menarik untuk dipublikasikan di media sosial. Selain itu, pelatihan juga mencakup pengelolaan akun media sosial UMKM, dengan tujuan untuk meningkatkan keterlibatan dan interaksi dengan pelanggan potensial. Para peserta diajarkan bagaimana cara menggunakan platform seperti Instagram untuk mempromosikan produk mereka, sehingga dapat menjangkau pasar yang lebih luas.