Seorang pengunjung baru saja memasuki gerbang halaman sebuah gudang di Kawasan Industri Pergudangan Taman Tekno, BSD City. Pengunjung tersebut adalah seorang perempuan yang mengendarai sepeda motor. Seorang satpam menghampirinya dan mencatat plat nomor motor pengunjung tersebut pada sebuah kertas dan memberikan kertas yang rupanya tiket parkir motor tersebut kepadanya. Selagi plat nomornya dicatat perempuan itu bertanya kepada Si Satpam, “Ini hari terakhir ya, Pak?”
“Enggak, diperpanjang kok sampai 30 November,” Jawab Pak Satpam.
Halaman gudang yang perempuan itu masuki adalah gudang buku milik Gramedia. Alamat tepatnya terletak di Taman Tekno XI Blok D12B – 15.
Sejak 8 November Gramedia sedang mengadakan cuci gudang alias menjual buku-bukunya secara obral besar-besaran. Awalnya agenda obral besar-besaran ini hanya diadakan sejak 8 hingga 22 November 2016. Yang berarti hari ini adalah hari terakhir. Namun ternyata pihak Gramedia memperpanjang waktu pelaksanaan obral buku tersebut hingga 30 November 2016. Pada hari ini, melalui pengeras suara, para pengunjung yang sedang sibuk mencari harta karun dalam tumpukan-tumpukan buku yang jumlahnya sulit dihitung, mendapat pemberitahuan berkali-kali bahwa acara obral buku diperpanjang hingga 30 November.
Sejak pagi hari ini ruangan gudang buku itu sudah ramai oleh pengunjung dan semakin siang semakin ramai lagi orang yang datang. Mungkin kebanyakan orang juga berpikir seperti saya dan pengunjung perempuan tadi bahwa hari ini adalah hari terakhir acara obral buku tersebut. Sehingga sebisa mungkin saya tidak menyia-nyiakan kesempatan berburu buku murah berkualitas di sana.
Buku-buku yang diobral di gudang itu adalah buku-buku cetakan penerbit-penerbit yang berada di bawah naungan Grup Gramedia yang terdiri dari Penerbit Buku Kompas, Bhuana Ilmu Populer, Kepustakaan Populer Gramedia, Gramedia Pustaka Utama, Kompas Gramedia, dan sebagainya. Jumlah buku yang diobral ada sebanyak lebih dari satu juta buku. Dan harganya dipatok hanya lima ribu atau sepuluh ribu saja per buku.
Kalap Buku
Melihat harganya yang semurah itu, seperti kebanyakan pengunjung lainnya, saya pun jadi kalap. Niat awal saya yang ingin membatasi diri hanya membeli paling banyak 10 buku saja terlampaui. Saya jadi memborong 12 buku dengan harga total 120 ribu saja. Itu pun karena di akhir keputusan ketika menuju meja kasir saya sempat mengembalikan beberapa buku ke rak-rak semula, mengurungkan niat membeli beberapa buku tersebut. Kalau nafsu membeli buku dituruti mungkin 15 buku atau lebih bisa ikut terangkut.
Mengetahui kabar obral buku itu diperpanjang hingga 30 November 2016 ada baiknya Anda-Anda semua juga tidak membuang kesempatan berburu buku-buku murah berkualitas yang ada di sana. Tapi harus dibatasi juga nafsu belanja Anda agar tidak kalap seperti saya.
Oh ya, jangan lupa juga membawa STNK kendaraan Anda jika Anda membawa kendaraan ke sana. Parkir di sana gratis kok. Anda cukup memperlihatkan tiket parkir dan STNK Anda saja kepada satpam yang bertugas di sana ketika pulang. [UP]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H