Lihat ke Halaman Asli

denbagusesumitro

Tukang Bangunan

Lawan Covid-19 dengan Akal Sehat

Diperbarui: 25 April 2020   03:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona


Fakta Yang Terabaikan 

Kenyataanya hari hari ini banyak orang menjadi fobia pada virus ini. Banyak ahli virology (ahli virus), menyatakan bahwa virus ini sangat lemah karena dapat dilawan dengan antibody pada diri manusia itu sendiri. Dengan masa inkubasi +/- 14 hari dan akan sembuh sendiri dengan catatan bahwa jika antibody diperkuat dengan gaya hidup yang sehat. 

Cuci tangan, mandi, makan sehat, asupan vitamin C dan E yang cukup akan membuat badan kita mampu melawan virus itu. Ditambah lagi jika social distancing kita lakukan dan menahan diri untuk tidak terlalu banyak berkegiatan diluar rumah dalam jangka waktu tertentu. Maka kesehatan kita akan terjamin.

Faktanya sampai tanggal 26/03/2013 di Jogja kasus covid-19 dikutip dari laman https://tirto.id/ yang bersumber dari situs resmi pemeritah profinsi Yogyakarta ada kasus covid-19 Berdasarkan data dari https://corona.jogjaprov.go.id/ , dari 18 kasus positif itu, sebanyak 3 orang meninggal dan 1 pasien berhasil sembuh.

Melihat fakta seperti tentunya akal sehat kita akan bertanya bagaimana dengan jenis penyakita lain baik itu penyakit  lain yang punya track record sebagi pembunuh terbesar seperti  : jantung, kangker, TBC, DBD, HIV AIDS, Leukimia dan masih banyak lagi. Berikut ini 5 penyakit yang paling banyak membunuh manusia :

Hipertensi, hipertensi naik dari 25,8% pada tahun 2013 menjadi 34,1% pada tahun 2018. Kondisi ini mengakibatkan kematian sekitar 8 juta orang per tahun. Diabetes mellitus, penyakit ini menjadi penyebab  kematian naik dari 6,9% menjadi 8,5% per tahun 2018.

Penyakit  ini mengurangi harapan hidup manusia hingga 5 sampai 10 tahun, dan penyakit ini adalah biang dari penyakit lain yang mengakibatkan komplikasi dengan penyakit lain. Dan diperparah lagi karena penyakit ini muncul karena gaya hidup manusia itu sendiri. Stroke, penyakit tidak menular, tetapi menjadi penyebab kasus kematian terbanyak.

Pada tahun 2018 naik dari 7% menjadi 10,9%. Meskipun kasus kematian akibat penyakit ini pada manusia berusia lanjut tetapi tidak menetup kemungkinan pada kelopok manusia berusia muda antara 30-40th. Akibat dari gaya hidup. Gagal ginjal kronis dengan penyakit ini 30.554 pasien aktif menjalani dialisis pada tahun 2015, karena penyekit gagal ginjal.

Data pada tahun 2013 tercatat pasien penderita , gagal ginjal pada tahun itu 2%, dan terus meningkat menjadi 3,8% pada tahun 2018. Gaya hidup, diabet miletus, dan obesitas adalah biang munculnya penyakit ini.  Kanker

Saat ini kanker menjadi penyakit tidak menular penyebab kematian terbanyak setelah stroke dan hipertensi. Data prevalensi penyakit ini naik dari 1,4% menjadi 1,8% pada tahun 2018. Merokok menjadi faktor risiko utama yang menyebabkan 20% kematian akibat kanker dan 70% kematian akibat kanker paru-paru di dunia. (dikutip dari https://www.siloamhospitals.com/)

Perbandingkan Fakta Jangan Percaya Hoax

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline