Lihat ke Halaman Asli

KaryaMu...

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hati gundah gulana
Bagai tersayat sembilu
Guratan pena mengalir indah
Tuangkan anggur dalam cawan kisah

Kini...
Lautan terbentang tanpa batas
Langit menjulang tinggi..

Awan beriak menutupi sang penyinar bumi
Ku terseok dalam lorong panjang
Tanpa ujung..
Mencari akhir dalam sebuah perjalanan panjang

Bisikan angin membawaku smakin jauh melangkah
Menapaki satu demi satu langkah yang tak tentu arah

Awan gelap memuntahkan muatannya
Membasahi tubuh kecil
Ringkih yang menggigil

Dekapan hangat sang alam
Memberi kedamaian dalam hati
Melihat bumi bagai ibu,
Tanah bagai kasur,
Air penyempurna dahaga
Api penghangat yang sempurna
Serta udara yang selalu menemani jiwaku yang kosong

Diatas langit-langit yang bertabur bintang membawa mimpi
Indahku melambung tinggi bagai cakrawala tanpa batas

Lihat...

Dengar..

Rasakan..

Karya Mu..

by. Mitha Millyblue

Makassar




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline