Lihat ke Halaman Asli

Misbahul Huda

Saya seorang Mahasiswa aktif STEI sebi

Keutamaan Bulan Rajab

Diperbarui: 28 Februari 2023   19:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang mulia di sisi Allah SWT. Sebagaimana Sabda Nabi Muhammad SAW yang artinya : "kembalilah (bertaubatlah) kepada Tuhanmu, mintalah ampunan atas dosa-dosamu dan jauhilah kemaksiatan di bulan yang dimuliakan, yaitu bulan Rajab".

Nah, dari hadis tersebut dapat kita ketahui bahwa bulan Rajab merupakan bulan yang mulia di sisi Allah, dan merupakan bulan yang penuh dengan ampunan jika kita mau bersungguh-sungguh bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah. 

Dan bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram., Yakni bulan yang dilarang Allah ada peperangan di dalamnya. Sebagaimana sabda nabi shallallahu alaihi wasallam yang artinya :

"Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan haram. Katakanlah : "berperang dalam bulan itu adalah dosa besar, tetapi menghalangi manusia dari jalan Allah, kafir kepada Allah, menghalangi masuk Masjidil haram dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar dosanya di sisi Allah.........".

Dari potongan hadis tersebut sudahlah jelas bahwa bulan Rajab merupakan bulan yang mulia dan termasuk bulan haram yang mana di bulan tersebut dilarang untuk berperang lebih menghormati bulan yang mulia tersebut.

Berbicara tentang kemuliaan, bulan Rajab merupakan bulan yang sangat mulia di sisi Allah sehingga bulan Rajab juga disebut sebagai Syahrullah yakni bulannya Allah. Ada banyak sekali kemuliaan di dalam bulan sya'ban tersebut. Di dalam kitab Khuzainatul Ulama di jelaskan bahwa : " di bulan Rajab, setiap satu kebajikan akan dilipatgandakan hingga 70 kali lipat, di bulan sya'ban dilipatgandakan hingga 700 kali lipat, dan di bulan Ramadan dilipat gandakan hingga 1000 kali lipat. Pelipat gandaan pahala yang demikian ini tidak diberikan kecuali kepada umat nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam secara khusus".

Itulah salah satu kemuliaan di bulan Rajab, yakni apabila kita melakukan suatu amal ibadah kebaikan maka amal tersebut akan dilipatgandakan hingga 700 kali lipat. Dan bayangkan jika satu hari itu kita melakukan banyak sekali amal kebaikan maka berapa kali lipat ganda kah pahala yang akan kita dapatkan. Untuk itu marilah kita senantiasa berlomba-lomba untuk memperbanyak amal ibadah di bulan-bulan yang mulia seperti bulan Rajab tersebut.

Kemudian terkait kemuliaan bulan Rajab ada sebuah riwayat yakni dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu iya berkata : aku pernah bertemu muadz bin Jabal lalu aku bertanya : "kamu datang dari mana hai muadz ? Ia menjawab :"aku baru datang dari nabi shallallahu alaihi wasallam." Aku bertanya kepadanya : "apa yang kamu dengar dari beliau ? Muadz menjawab, aku mendengar beliau bersabda :"barang siapa yang membaca la Ilaha illallah secara tulus dan ikhlas, maka dia akan masuk surga. Dan barang siapa yang puasa sehari di bulan Rajab untuk mencari keridhoan Allah, maka dia akan masuk surga." Kemudian aku masuk menghadap Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan berkata :"wahai Rasulullah, sesungguhnya muadz berkata begini dan begini." Lalu Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda :"benar apa yang dikatakan muadz."

Nah itulah kemuliaan sebagaimana yang disabdakan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam terkait bulan Rajab tersebut. Yang mana di bulan Rajab maka kita disunnahkan untuk memperbanyak puasa. Sehingga jika kita bisa memperbanyak puasa Sunnah di bulan Rajab dan niat kita mengharap ridhonya Allah subhanahu wa ta'ala maka insya Allah kita akan bisa masuk ke dalam surga.

Kemudian ada hadis lain yang diriwayatkan oleh Al Baihaqi dalam bab pembahasan cabang-cabang iman terkait puasa di bulan Rajab. Yaitu dari Anas bin Malik radhiyallahu Anhu ia berkata sesungguhnya nabi shallallahu alaihi wasallam pernah bersabda : "sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan rajab, airnya lebih putih daripada susu dan lebih manis daripada madu. Barang siapa yang puasa sehari di dalam bulan Rajab, maka Allah memberinya minum dari sungai itu."

Maka dari itulah kita sebagai umat muslim yang mana sebagai umat nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam harus berbangga dengan adanya karunia serta keutamaan yang Allah berikan di dalam bulan Rajab tersebut. Sehingga dengan adanya keutamaan tersebut kita semakin termotivasi untuk melakukan banyak ibadah di dalam bulan Rajab dan juga bisa memperbanyak puasa sunnah pada bulan Rajab. Mudah-mudahan kita semua termasuk umat nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam yang kelak mendapatkan syafaatnya. amin Ya Rabbal Alamin.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline