Pernahkah Anda membayangkan berada di situasi darurat yang membutuhkan biaya besar, namun ternyata Anda belum memiliki cukup dana?
Banyak orang masih mengira bahwa tabungan biasa cukup untuk segala kebutuhan.
Padahal, dana darurat dan tabungan biasa adalah dua hal yang berbeda dan memiliki peran penting masing-masing dalam keuangan pribadi kita.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas secara mendalam perbedaan antara dana darurat dan tabungan biasa, mengapa dana darurat begitu penting, serta bagaimana cara menyusunnya tanpa merusak anggaran.
Mari kita mulai dengan memahami fungsi utama dana darurat.
Apa Itu Dana Darurat?
Dana darurat adalah simpanan khusus yang disiapkan untuk menutup kebutuhan mendesak yang tidak terduga.
Keadaan darurat bisa datang kapan saja, seperti perbaikan kendaraan mendadak, biaya pengobatan, atau bahkan ketika kita kehilangan pekerjaan.
Dengan dana darurat, kita tidak perlu mencari utang atau pinjaman saat berada dalam situasi mendesak.
Sebagai contoh, bayangkan Anda adalah seorang influencer yang sangat mengandalkan laptop dalam pekerjaan Anda.
Suatu hari, laptop tersebut rusak total, dan Anda membutuhkan biaya besar untuk memperbaikinya atau membeli laptop baru.