Migrasi merupakan fenomena yang telah berlangsung sejak zaman dahulu kala.
Banyak orang bermigrasi mencari peluang baru, kehidupan yang lebih baik, atau bahkan mencari perlindungan dari masalah di negara asal.
Bagaimana kenyataannya di Indonesia?
Meskipun sering dianggap sebagai masyarakat yang santun dan bahagia, data dari World Happiness Report menunjukkan bahwa
Indonesia berada di peringkat 87 dari 146 negara dalam hal kebahagiaan.
Pertanyaannya, apakah pindah ke luar negeri bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah dan meningkatkan kebahagiaan?
Artikel ini akan menggali lebih dalam pro dan kontra migrasi serta memberikan sudut pandang terkait kehidupan di luar negeri dan di Indonesia.
Pro dan Kontra Migrasi
Migrasi ke luar negeri memiliki pro dan kontra yang perlu dipertimbangkan.
Sebagai contoh, pro migrasi mencakup peluang karir yang lebih baik, lingkungan sosial yang lebih inklusif, sistem pendidikan yang lebih baik, dan stabilitas politik dan ekonomi yang lebih terjamin.
Migrasi dapat memberikan kesempatan bagi individu untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dan mengejar impian mereka di negara lain.
Namun, migrasi juga dapat menimbulkan tantangan dan konsekuensi.