Beberapa tahun belakangan ini, dunia dikejutkan dengan serangan virus korona. Indonesia termasuk diantara negara yang terdampak cukup berat dari pandemi ini. Bukan hanya sektor kesehatan, dan pendidikan, namun juga sektor ekonomi yang terguncang parah. Penurunan pendapatan masyarakat secara drastis, akibat derita pandemi ini, menjadi masalah besar yang belum terselesaikan hingga sekarang. Salah satu penyebab anjloknya sektor ekonomi yang berujung pada merosotnya pendapatan masyarakat adalah daya beli masyarakat terhadap produk barang dan jasa yang turun secara drastis, akibat dari relokasi anggaran belanja masing-masing individu dan/ keluarga untuk kebutuhan kesehatan akibat tingginya angka penularan dan kematian akibat virus korona ini. Selain itu adanya PHK yang besar-besaran juga menjadi faktor lain yang sangat berpengaruh. Namun demikian seluruh sektor yang terdampak pandemi harus segera bangkit. Salah satu upaya praktis yang dapat dilakukan adalah menghidupkan kembali sektor wirausaha mandiri tidak hanya di kota besar tapi juga di pedesaan. Salah satu kebutuhan yang permintaannya meningakat drastis di massa pandemi ini adalah sabun. Hal ini disebabkan sabun menjadi salah satu produk kunci pendukung kebersihan dan kesehatan badan. Anjuran pemerintah untuk menerapkan pola hidup bersih sehat berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan agar memutus mata rantai penyebaran penyakit. Dengan demikian salah satu produk yang potensial untuk dikembangkan atau diproduksi adalah sabun. Desa Ngepeh, Kec. Loceret, merupakan salah satu desa di Kabupaten Nganjuk dengan komoditi hortikultura yang melimpah berupa buah pepaya. Buah pepaya mengandung enzim papain yang baik dalam menjaga kesehatan kulit. Pemanfaatan buah pepaya sebagai bahan aktif sabun industri rumah tangga tentunya akan meningkatkan daya beli masyarakat, dan akan menjadi sumber tambahan pendapatan bagi warga Desa Ngepeh, Kec. Loceret, Kab. Nganjuk. Dengan adanya pelatihan pembuatan sabun pepaya yang dikemas dalam bentuk pelatihan oleh tim PKM Jurusan Kimia, FMIPA, Unesa, diharapkan agar warga masyarakat Desa Ngepeh memiliki keterampilan dalam memproduksi sabun pepaya dan kemudian berwirausaha sabun pepaya yang mereka produksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H