Lihat ke Halaman Asli

Mira Cantika

Fakultas PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR

gangguan Dalam perkembangan sosial Emosional

Diperbarui: 18 Januari 2025   11:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Gangguan dalam perkembangan sosial-emosional merujuk pada masalah atau hambatan yang dialami individu dalam proses perkembangan keterampilan sosial dan pengelolaan emosi. Hal ini dapat berdampak pada kemampuan seseorang untuk berinteraksi secara sehat dengan orang lain, memahami dan mengelola emosinya sendiri, serta menyesuaikan diri dengan lingkungan. Berikut adalah beberapa contoh gangguan atau masalah dalam perkembangan sosial-emosional:

1. Gangguan Perilaku
Gangguan Perilaku Mengganggu seperti ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) dan ODD (Oppositional Defiant Disorder).

- Anak cenderung impulsif, sulit mematuhi aturan, dan sering menunjukkan perilaku agresif atau melawan otoritas.

2. Gangguan Kecemasan Sosial
        Ketakutan yang berlebihan terhadap interaksi sosial, seperti berbicara di depan umum, bertemu orang baru, atau takut dihakimi.

- Anak-anak atau remaja dengan gangguan ini sering menghindari situasi sosial dan merasa cemas berlebihan.

3. Gangguan Spektrum Autisme (GSA)
   Kesulitan dalam komunikasi sosial, seperti memahami bahasa tubuh, kontak mata, dan membangun hubungan dengan orang lain.

- Anak dengan GSA cenderung memiliki perilaku repetitif dan minat yang terbatas.

4. Gangguan Regulasi Emosi
Kesulitan dalam mengelola emosi, seperti marah, sedih, atau cemas secara berlebihan.

- Kondisi ini dapat terlihat pada anak yang sering tantrum atau remaja yang mengalami perubahan suasana hati ekstrem.

5. Gangguan Depresi pada Anak dan Remaja
Ditandai dengan perasaan sedih yang berkepanjangan, menarik diri dari lingkungan sosial, kehilangan minat terhadap aktivitas, dan merasa tidak berharga.

- Gangguan ini memengaruhi hubungan sosial dan kesejahteraan emosional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline