Ice Bucket Challengeatau biasa di kenal dengan mandi dengan air es dingin, merupakan salah satu cara yang dapat membuat seseorang terbebaskan dari kejenuhan dan kebosanan yang berkepanjangan. Adapun sensasi nya seseorang seperti akan mengalami kebangkitan hidup kembali dari Kebosanan, letak nya pada rasa dinginnya yang menguyur kepala dan tubuh. Perubahan kondisi badan dan efek suasana dari daya kejut air es yang dingin itulah yang membuat seseorang lalu berfokus pada situasi lain. Hal ini amatlah efektif untuk melepasklan seseorang dari jerat kejenuhan.
Pada sisi yang lain ice bucket challenge mampu menjadi cara lain seseorang untuk bersenang-senang. Cara yang tidak lazim, namun untuk orang –orang super sibuk, dimana ia terbiasa menghadapi sekian banyak pekerjaan berat, hal ini menjadi kebutuhan khusus yang menjadi cara seseorang untuk melawan kejenuhan dan menghadirkan kegembiraan. Hanya saja catatan terpenting ketika seseorang melakukan ice bucket challenge hendaknya tidak melakukannya dengan air es yang dinginnya ekstrem, dan banyak bongkahan es batu didalamnya.
Hal ini untuk mencegah tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan, seperti mengalami Cold Shock Response mengakibatkan serangan jantung bagi penderita yang menderita jantung lemah. Dan juga Hipotermia yaitu suatu kondisi dimana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin dimana Gejala hipotermia ringan adalah penderita berbicara melantur, kulit menjadi sedikit berwarna abu-abu, detak jantung melemah, tekanan darah menurun, dan terjadi kontraksi otot sebagai usaha tubuh untuk menghasilkan panas.
Karena itu hendaklah --- melakukan sensasi menyiram air es dengan cara yang tidak esktrem, hanya sekedar untuk bersenang senang saja, sebab masih banyak cara melawan kebosanan dan bersenang senang dengan cara yang lain. seperti yang dilakukan oleh Bill gates pada foto ini.
( Out Of The Box : Cara Melawan Kebosanan dan Bersenang Senang : Part 1 )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H