Lihat ke Halaman Asli

Minilemon Fan

Animasi Indonesia

Minilemon Bantu Peran Guru dalam Pendidikan Karakter Murid

Diperbarui: 29 November 2022   10:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Minilemon Indonesia

Pendidikan karakter kini menjadi isu utama dalam bidang pendidikan. Pendidikan karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa (YME), diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan sehingga menjadi manusia seutuhnya. 

Tak heran saat ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Republik Indonesia sedang menggecarkan program Merdeka Belajar dengan konsep Guru Penggerak. Apakah Guru Penggerak itu?

Menurut Mentri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, Nadiem Makariem, konsep Guru Penggerak merupakan Guru yang memiliki inisiatif tinggi dalam proses pembelajaran ke anak didiknya. Mengusung Merdeka Belajar, Pemerintah berusaha menciptakan iklim dimana seluruh lini akademisi dapat secara bebas berinovasi dan mengekspresikan kekreativan mereka untuk menunjang pendidikan di Indonesia.

Inovasi dan Kreativitas juga perlu ditunjang dengan pemanfaatan perkembangan Teknologi dan Informasi. Selama ini, pendidikan karakter di sekolah belum memberikan kontribusi berarti dalam mendukung pencapaian kompetensi dan pembentukan karakter peserta didik. Ada beberapa penyebab, antara lain: beban administrasi guru, kurangnya pemahaman guru tentang pengembangan karakter, dan pengaruh media elektronik yang bisa berpengaruh negatif terhadap perkembangan dan pencapaian hasil belajar peserta didik. Di era digital, bukan hanya kecanggihan teknologi saja yang perlu diperhatikan, melainkan keamanan bermedia digital juga menjadi hal yang penting untuk diketahui.

Dok. Minilemon Indonesia

Penting bagi guru untuk memahami bagaimana hubungan yang positif dan proaktif dengan teknologi dapat bermanfaat bagi mereka dan siswa mereka. Dalam mencapai tujuan ini, guru perlu nmemperluas dan memelihara pengetahuan mereka tentang teknologi pembelajaran, serta mengembangkan kemampuan mereka untuk menilai secara kritis alat pembelajaran digital untuk mengidentifikasi mana yang paling bermanfaat bagi siswa mereka. Untuk itu penting bagi tenaga pendidik dalam menguasai penggunaan teknologi dan informasi maupun menguasai literasi secara digital.

Dok. Minilemon Indonesia

Dok. Minilemon Indonesia

Dok. Minilemon Indonesia

Menghadapi hal tersebut, Minilemon berinisiatif mengadakan berbagai acara seminar dengan tema Teacher-Parents Partnership melalui Event Smart Learning Character Expo dengan tema besar #GuruMasaDepanKita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline