Mata Ibu Ratna (nama samaran) terbelalak saat melihat pelanggannya juga posting barang dagangan yang sama dengannya, dia bingung dan mencari tahu darimana pelanggannya mendapatkan foto foto terbaru dari produk produk yang dijualnya.
Ibu Ratna adalah reseller yang baru hitungan bulan menekuni pekerjaan ini setelah, dampak phk yang dialaminya. Saat ini dia mencoba untuk melakukan usaha usaha kecil kecilan untuk menjadi reseler peralatan rumah tangga.
Lumayan yang didapatkannya dari penjualan tersebut dan selalu ada pembelinya bahkan ada yang sudah langganan. Pekerjaan ini ditekuninya dengan tulus dan tak ada pikiran akan ditekong oleh pengusaha dan pembelinya.
Ibu Ratna baru saja menekuni pekerjaan ini,namun dia terkejut sangat dengan kelakukan para pengusaha ini. Singkat cerita ternyata penjual dimana Ibu Ratna bergabung,ternyata sudah memasukkan para pelanghannya kedalam wa group. Dan taddaa pelanggan yang tadinya membeli barang kepada dia akhirnya membeli barang langsung kepada penjual, sementara mereka tidak berkomunikasi langsung selama ini.
Hm...Ibu Ratna bergumam, ternyata begini menjalani bisnis yang tidak sehat ini,Mungkin kepada para pengusaha perlu diajarkan etika untuk berbisnis, jika kondisinya tidak sehat seperti ini.Maka para reseller pun pada lari, mungkin ini bukan kejadian awal dan reseller lain juga akan melakukan hal yang sama, jangan karna ingin meraup keuntungan besar kita tidak memperhatikan hal yang penting ini.
Bisa saja hal ini tidak menjadi masalah saat ini tapi ini menjadi hal yang tidak baik nanti. Baerbisnis lah dengan cara wajar karna hal ini juga adalah salah satu pertanda bahwa usaha kita sehat dan tidak ada yang mustahil untuk maju dan berkembang. .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H