Usai sudah perhelatan Wimbledon 2017, Raja Roger Federer merengkeuh gelar Grandslam nya yang ke 19 atau yang ke 8 di Wimbledon, dalam final yang berat sebelah, Federer mengalahkan Marin Cilic (Kroasia) straight set 6-3 6-1 6-4 hanya dalam waktu 1 Jam 41 menit.
Meskipun memenangi toast servis, Federer memberikan kesempatan pertama pada Marin Cilic untuk membuka laga final.
Pada set pertama kedua petenis memainkan tensi tinggi dalam 4 game awal. Cilic kesulitan memainkan servis pertamanya yang berjalan tak seperti yang diinginkannya.
Federer memimpin 3-2 pada game ke 5 setelah membreaks servis cilic.
Cilic sempat memiliki kesempatan untuk membreak servis Federer pada game ke- 3 namun tak bisa.
Setelah itu Cilic 2 kali kesulitan mengkonversi servis poin nya pada game ke 8, sebelum akhirnya Federer menutup set pertama dengan 6-3 dengan 2 kali membreaks servis Cilic .
Penampilan impressive dari baseline posisi yang steady dan presisi yang tepat membuat raja lapangan rumput mampu mengatasi tekanan pada 4 game awal, yang adalah kunci pada set ini.
Federer langsung tancap gas , memegang servis untuk membuka set ke -2 ,Cilic yang mencoba bangkit mendapat semangat dari penonton di centre court, namun lagi --lagi Federer mem-breaks servis nya untuk selanjutnya memimpin 2- 0. Pada game ke 3 terjadi insiden ,Cilic meminta medical time out setelah bermasalah dengan cedera nya, makin membuat Cilic tak nyaman,setelah time out Cilic kembali merebut game ke 4, dan selanjutnya adalah one man show pada 3 game berikut, direbut Federer dan menutup set ini 6 -1.
Clic mencoba optimis bertanding tanpa beban untuk menahan laju federer dan mengembalikan mental bertanding nya pada set ke 3.
Ia merebut game pertama, selanjutnya kedua petenis saling mempertahankan servis masing-masing sampai game ke 6.
Memasuki game ke 7, Federer berhasil mematahkan kembali servis Cilic, selanjutnya memegang servis, sampai memimpin 5 -3, Cilic mencoba bertahan dan merebut game ke 9.