Lihat ke Halaman Asli

Mengubah Dunia

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Seorang anak sambil menangis meninggalkan sekolahnya.
Ia memegang selembar kertas dari gurunya untuk diberikan kepada orang tuanya.
Diatas kertas itu tertulis:"karena anakmu terlalu bodoh dan tidak mampu memahami pelajaran sekolah serta menghambat proses kemajuan proses belajar mengajar disekolah ,dan demi rasa tanggung jawab kami terhadap murid2 yg lain, maka kami sangat mengharapkan dengan segala hormat agar anak ini secara suka rela mengundurkan diri dari sekolah kami"
Setelah membaca memo tsb,ibunya sangat sedih .
Ia sama sekali tak percaya kalau anaknya terlalu bodoh..
Ia lalu memutuskan "kalau guru tidak bisa mengajarnya ,biarlah h aku akan menjadi I guru anakku.
Pada saat kematiannya ,a,anak yg dulu u dianggap p bodoh itutu,mendapat penghargaan amat besar oleh seluruh penduduk amerika.
Pd tgl 18 oktober 1931 malam jam 21.55 seluruh amerika memadamkan lampu listrik utk mengenang jasa seorang penemu besar,(homas *lva 2dison ,seorang yg dianggap bodoh ,namun telah mengubah kegelapan dunia menjadi terang dunia.
Seorang filsuf inggris pernah berkata: setiap gerakan luar biasa didunia ini dimulai dari satu hal kecil."
Sejarah telah membuktikannya.
Pesan: pendidikan formal bukanlah satu2nya jalan menuju kesuksesan ataupun prestasi seseorang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline