Lihat ke Halaman Asli

Mim Yudiarto

TERVERIFIKASI

buruh proletar

Puisi | Hikayat Mimpi

Diperbarui: 29 Desember 2019   21:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://images.pexels.com


Mimpi-mimpi, datang dan pergi
memasuki tidur yang begitu cemas
tak bisa lagi menemui pagi
seperti mikrolet, di terminal dan di jalanan
mencari penumpang, yang bersedia jatuh cinta
pada angkutan usang, berbau besi karatan

Mimpi-mimpi, disediakan di dalam nampan
saat sarapan pagi, ketika matahari belum terlalu tinggi
tinggal memunguti setiap remahnya
seperti sekawanan burung pipit
melanun sekumpulan sawah
dari padi-padi yang baru merekah

Mimpi, adalah bunga yang diserbukkan
oleh khayalan jantan
dan benangsari milik betina
yang sukarela berderma cinta
seperti rencana purnama
yang tiba tepat saat bumi kehabisan cahaya

Mimpi, adalah permadani
yang dianyam dari kisah Aladin
ketika melakukan pencarian
bola mata cantik milik putri Jasmin
lalu menemukannya di beranda menara
sedang merajut hikayat
dari riwayat romantika yang tak pernah tamat

Bogor, 29 Desember 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline