Lihat ke Halaman Asli

Mim Yudiarto

TERVERIFIKASI

buruh proletar

Selamat Pagi Indonesia

Diperbarui: 5 Oktober 2019   12:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Pinterest.com

Selamat pagi Indonesia
ini aku bawakan setempayan airmata
aku kumpulkan dari banyak peristiwa
saat kau dianiaya, dirudapeksa, dirundung sejadi-jadinya
oleh kata-kata, peribahasa, maupun sumpah palsu belaka

Orang-orang menangis
sebanyak gerimis
di awal musim penghujan
biji mata mereka runtuh berserakan
setelah terlalu lama mengejan
meratapimu yang hanya bisa diam

Selamat pagi Indonesia
ini aku persembahkan buku-buku
yang dituliskan hujan
lalu dihapus kemarau
di pantai-pantaimu yang indah namun rusuh
di hutan-hutanmu yang megah tapi ricuh
di kota-kotamu yang bercahaya namun gaduh
di istana-istanamu yang berwibawa tapi habis-habisan disepuh

Orang-orang tak lagi menangis
airmatanya habis
digantikan pecahan kaca
dari hati yang porak poranda
setelah terlalu lama dalam penantian
menunggu para pemimpinnya mengatakan;
Jangan cemas, negara ini tetap milik kalian

Jakarta, 5 Oktober 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline