Dengan berkembangnya internet, semakin mudah bagi masyarakat untuk mengakses informasi. Hal ini mempengaruhi para pemain di industri PR, terutama dalam hal membangun reputasi merek. PR membutuhkan keterampilan lebih untuk membangun reputasi tidak hanya melalui media tradisional tetapi juga melalui berbagai platform media digital dan media sosial. Seperti yang kita ketahui, berbagai jenis platform media digital dan media sosial juga memiliki demografi yang berbeda. Oleh karena itu, para profesional PR harus melakukan penelitian yang luas untuk mendukung upaya membangun reputasi merek yang tepat. Perkembangan ini juga semakin mendekatkan brand relation kepada masyarakat, sehingga PR harus mampu menjaga hubungan yang baik dan harmonis. Merek dengan reputasi positif adalah keberhasilan PR dalam menyampaikannya kepada khalayak luas di berbagai platform media. Dengan kemudahan penggunaan social media, setiap orang dapat memposting pemikiran mereka tentang berbagai topik. Situs jejaring social media memungkinkan untuk mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban secara cepat dari jumlah pembaca, dengan berbagai antusiasme dan pengalaman. Dengan menggunakan saluran komunikasi ini, dapat mengembangkan hubungan dengan pembaca dan lihat hal unik, yang kemudian dapat digunakan dalam aktivitas PR dan penargetan pemangku kepentingan untuk memastikan postingan yang relevan dan menarik sehingga lebih mungkin untuk dibaca dan di tonton.
Membangun hubungan awal itu baik untuk melibatkan orang-orang yang mereka bagikan tautan blog produk. Ini akan meningkatkan jalur ke situs web produk, memberikan posisi yang lebih baik di mesin telusur, dan menarik lebih banyak customer. perusahaan juga dapat mengetahui apa yang orang katakan tentang bisnis mereka, sehingga mereka dapat dengan cepat menanggapi apapun yang datang kepada, atau menggunakan pengikut mereka untuk menyebarkan produk dari mulut ke mulut.
Salah satu merk terkenal dengan logo swoosh, siapa lagi kalau bukan Nike. Nike adalah merek olahraga yang terkenal dengan kehadiran media sosial yang kuat. Mereka menggunakan platform seperti Instagram, Twitter, dan YouTube untuk membagikan konten terkait olahraga, kampanye iklan, dan membangun komunitas penggemar mereka. Nike juga bekerja sama dengan influencer dan atlet terkenal untuk memperluas jangkauan pesan mereka. Tim public relations Nike juga aktif dalam melibatkan media dalam melaporkan berita terkait merek dan acara yang mereka selenggarakan.
Nike juga terlibat dalam media sosial dan tidak hanya menjual tetapi juga menyediakan konten yang bermanfaat dan sosial. Nike-pun menampilkan banyak orang hebat dengan kisah-kisah inspiratif. Selain itu, Nike juga memperhatikan isu sosial terkini dan mendukung orang kulit hitam, misalnya saat tagar #BlackLivesMatter menjadi trending. Melalui merek media sosialnya, Nike telah membangun merek korporat yang inklusif dan berpihak pada kaum terpinggirkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H