Lihat ke Halaman Asli

Mikhael W.

Seniman

Kepada Penyair Tuhan

Diperbarui: 11 Juli 2020   09:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

            - P. Jhon Dami Mukese, SVD           

Jika hamparan bukit tak pernah mengemas ujud-ujud hening

dari ketinggian di bawah langit kupercayai ia kumandangkan doa tengah malam

atau pagi yang masih subuh dan lebih merdu

dari igauan hari sebelum langit mula meremang

bahkan segala puji yang sering kau hafal di altar bisu

disimpan rapi di dalam lemari musim

hingga semesta melagukan doa-doamu

sebagai kerinduan burung-burung di balik jeruji sangkar

pada sketsa matamu ternyata kau lebih dekat dengan keabadian

saat bulir-bulir kata menyembur keluar dari-Nya: mata air segala hening

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline