Lihat ke Halaman Asli

Mike Reyssent

TERVERIFIKASI

Kejujuran Adalah Mata Uang Yang Berlaku di Seluruh Dunia

Rizal Ramli atau Faisal Basri yang Benar?

Diperbarui: 9 September 2015   21:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Menko Kemaritiman yang baru Rizal Ramli kembali membuat gebrakan. Kali ini RR membuat tudingan langsung tanpa tedeng aling aling mengatakan bahwa ada “setengah” mafia dalam pengadaan pulsa listrik.

"Mereka membeli pulsa Rp 100.000, ternyata listriknya hanya Rp 73.000. Kejam sekali, 27 persen kesedot oleh provider yang setengah mafia," kata Rizal saat konferensi pers di Jakarta, Senin (7/9/2015).

(Saya ga ngerti kenapa mesti pake setengah ya? Apa RR ragu atau takut kalau menyebut mafia tanpa embel embel “setengah”? Saya yakin RR bukan ragu atau takut tapi itu hanya terkait gaya bahasanya aja...)

Keruan aja, tudingan RR ini seperti bola liar yang terus menggelinding kesana kemari, tak kurang Faisal Basri segera menyambut umpan bola liar RR ini. Faisal Basri menganggap RR keliru mengenai tudingan ada mafia pulsa listrik ini.

Dalam tulisannya Faisal Basri memberi penjelasan singkat tentang hitung hitungan pulsa listrik. (silahkan dilihat lagi). Benar apa yang dijelaskan oleh Faisal Basri bahwa angka 27% yang disebut oleh Rizal Ramli tidak tepat. Dengan kata lain Faisal Basri menganggap bahwa tidak benar jika pelanggan membeli pulsa listrik sebesar Rp 100.000 hanya dapat Rp 73.000 seperti yang dituduhkan RR.

Berikut saya lampirkan transaksi pembelian pulsa listrik saya.

Gambar di atas adalah print out bukti pembelian pulsa listrik saya di salah satu website, pada tanggal 7 September 2015. Sebelumnya saya beli pulsa listrik lewat internet banking, tapi sudah saya liat ada beberapa kejanggalan (merasa kemahalan) dalam tiap transaksinya makanya saya cari di internet aja. Dalam gambar di atas, kalau angkanya dijumlahkan jelas Rp 200.000. (Beda dengan transaksi yang ada di tulisan ini yang kalau dijumlahkan ada selisih Rp 1000.)

Padahal uang yang saya bayarkan kepada web itu adalah Rp 199.471. Keliatan ada selisih harga sebesar Rp 539.

Berikut adalah bukti transfer saya kepada pemilik website.

 
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline